Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cegah Orang Berkeliaran Saat Lockdown Covid-19, Duterte Ancam Kerahkan Militer

Pernyataan itu dia sampaikan sehari setelah otoritas melaporkan adanya mobil yang mulai berlalu lalang di jalanan ibu kota Manila.

Jalanan itu selama satu bulan terakhir hampir kosong setelah pemerintah menerapkan lockdown, berimbas pada setengah dari total populasi Filipina sebesar 110 juta jiwa.

"Saya hanya minta sedikit kedisplinan. Jika tidak, jika kalian tak percaya saya, maka militer dan polisi bakal mengambil alih," ancam Duterte pada Kamis malam (16/4/2020).

"Militer dan polisi akan menegakkan social distancing dalam keadaan maksa. Itu seperti darurat militer. Silakan Anda pilih," kata dia dilansir AFP Jumat (17/4/2020).

Presiden 75 tahun berjuluk The Punisher itu berulang kali melontarkan ancaman akan membiarkan tentara menerapkan aturan di seluruh negara.

Duterte menerapkan darurat militer pada 2017 di Mindanao, sebagai tanggapan setelah Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) membelenggu Marawi.

Karena kasus Covid-19 yang mulai merangkak naik pada Maret lalu, mantan Wali Kota Davao itu menerapkan karantina wilayah di Pulau Luzon.

Hanya pekerja yang dianggap penting, warga membeli makanan maupun berobat yang boleh diizinkan keluar rumah selama lockdown berlangsung.

Meski begitu, di sejumlah tempat, para pekerja harian tak punya pilihan selain meninggalkan rumah untuk mencari penghasilan.

Meski begitu, polisi juga menyatakan adanya pelanggaran dalam penerapan pembatasan sosial, di mana mereka membubarkan laga tinju amatir.

Penegak hukum menuturkan sudah memperingatkan dan menahan puluhan ribu orang karena sudah melanggar peraturan lockdown dari pemerintah.

Filipina sudah mengumumkan 5.660 kasus virus corona, dan 362 korban meninggal. Jumlah tersebut bisa bertambah seiring upaya pemerintah melaksanakan tes.

https://www.kompas.com/global/read/2020/04/18/104334470/cegah-orang-berkeliaran-saat-lockdown-covid-19-duterte-ancam-kerahkan

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke