Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Produk Rekayasa Genetik Kedelai di Indonesia, Salah Satunya Yoghurt

Kompas.com - 31/08/2022, 08:33 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Komisi Keamanan Hayati Produk Rekayasa Genetik Bambang Prasetyo mengatakan bahwa kedelai merupakan produk komoditi yang memiliki dampak besar terhadap perekonomian masyarakat.

Hal ini ia sampaikan saat acara seminar "The 1st Soyfood and Beverages Symposium: The Future Of Soyfood and Beverages Busines" pada Selasa (30/8/2022). 

"Kedelai sudah banyak menghidupkan UMKM, oleh karena itu terjadilah banyak gejolak UMKM kedelai di Indonesia," kata Bambang.

Sebagai bentuk penunjang produksi kedelai, teknologi rekayasa genetik menajdi salah satu cara yang digunakan oleh produsen untuk keperluan komersial.

Bambang mengatakan hingga saat ini setidaknya ada sekitar sembilan olahan turunan produk rekayasa genetik kedelai di Indonsia.

Baca juga:

1. Yoghurt

Yoghurt dibuat dari susu sapi yang difermentasikan. Meskipun sapi bukanlah hasil dari produk rekayasa genetik, tetapi makanan berbahan dasar kedelai atau jagung sebagai pakan sapi bisa jadi merupakan produk rekayasa genetik.

Produk rekayasa geenetk yang dikonsumsi oleh sapi memungkinan untuk mempercepat pertumbuhan sapi serta membantu sapi perah menghasilkan susu lebih banyak.

2. Dressing salad

Salad kerap dijadikan sebagai pilihan makanan untuk orang yang sedang diet atau ingin menjalani hidup sehat. 

Mungkin kamu sudah yakin dengan sayur organik yang digunakan untuk isian salad. Tetapi jangan lupakan dressing saladnya. Dressing salad diproduksi dari jagung, kedelai, dan minyak canola yang merupakan produk rekayasa genetik.

Baca juga: 5 Salad Dressing Terkenal untuk Saus Hidangan Sehat Favoritmu

Ilustrasi granola, biasa digunakan untuk isian smoothie.UNSPLASH/ ABHISHEK HAJARE Ilustrasi granola, biasa digunakan untuk isian smoothie.

3. Granola

Granola merupakan salah satu pilihan untuk isian smoothie yang kerap digunakan. Meskipun terlihat sehat dan alami, tetapi granola berpotensi mengandung kedelai, jagung, dan gula yang juga merupakan produk rekayasa genetik.

4. Burger vegetarian

Burger vegetarian kerap menjadi pilihan orang yang ingin makan makanan cepat saji tapi tetap sehat.

Meskipun nampak sehat, tetapi ingat bahwa kedelai yang digunakan untuk membuat burger vegetarian sebagian besar ditanam di Amerika Serikat. 

Sebagaimana dijelaskan bahwa Amerika merupakan salah satu negara pengimpor kedelai. Ini tidak menutup kemungkinan kedelai yang dihasilkan merupakan produk rekayasa genetika.

Baca juga: Resep Burger Tempe untuk Bekal Sekolah Anak, Cara Unik Olah Tempe

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com