Resep Oseng Kikil Pedas Manis, Tambah Petai Lebih Nikmat

KOMPAS.com - Sajian makan siang bersama keluarga pekan ini bisa ditemani dengan olahan oseng kikil khas Surabaya. 

Cita rasa manis dan gurih oseng kikil terasa semakin nikmat bila ditambah dengan taburan potongan petai segar.

Tidak sulit untuk membua oseng kikil, bahan yang dibutuhkan pun mudah ditemui di pasaran.

Apabila kamu ingin mencoba membuat oseng kikil, simak resep dari buku "Wisata Kuliner Makanan Daerah Khas Surabaya" (2010) karya Miftah Sanaji yang diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama.

Baca juga:

• 5 Cara Simpan Kikil yang Tepat, Bisa Tahan hingga Sebulan
• 4 Cara Pilih Kikil Bagus, Hati-hati Ada yang Pakai Bahan Kimia
• 6 Cara Masak Kikil agar Empuk dan Tidak Bau, Rendam Air Panas

Resep oseng kikil

Bahan oseng kikil:

• 500 gram kikil
• 5 lembar daun jeruk
• 2 buah batang serai (memarkan)
• 4 buah cabai hijau besar (potong-potong)
• 4 buah cabi merah besar (potong-potong)
• 2 cm jahe
• 150 gram petai segar (potong 2)
• 1 sendok teh garam
• 1 sendok teh gula pasir
• 4 sendok makan kecap manis
• 300 ml air
• 2 sendok makan minyak goreng (untuk menumis)

Bumbu yang dihaluskan:

• 6 buah bawang merah (iris tipis)
• 4 siung bawang putih (iris tipis)
• 2 lembar daun salam 
• 3 cm lengkuas (memarkan)
• 1 sendok makan garam

Baca juga:

• Berapa Lama Kikil Harus Direbus agar Empuk?
• 4 Cara Bersihkan Kikil agar Bersih dan Tidak Bau, Saran dari Koki
• Resep Lodeh Kikil dan Nangka Muda untuk Lauk Makan Siang

Cara membuat oseng kikil

1. Rebus kikil dengan jahe dan garam sampai matang, lalu angkat dan potong kikil.
2. Panaskan minyak di dalam wajan menggunakan api sedang, kemudian tumis bumbu halus sampai harum. Tambahkan irisan cabai, petai, daun jeruk, dan lengkuas.
3. Masak bumbu sembari diaduk, kemudian masukkan kikil dan air ke dalam bumbu tumis. Aduk hingga semua bahan tercampur rata.
4. Koreksi rasa masakan dengan menambahkan garam, gula pasir dan kecap manis. Masak  sampai matang dan kuah mengental. 
5. Angkat dan sajikan oseng kikil sebagai lauk untuk makan siang. 

Buku "Wisata Kuliner Makanan Daerah Khas Surabaya" (2010) karya Miftah Sanaji yang diterbitkan olh PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli di Gramedia.com. 

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)