Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Membuat Butter Cookies yang Lumer di Mulut

Kompas.com - 22/12/2021, 12:09 WIB
Alma Erin Mentari

Penulis

KOMPAS.com - Butter cookies merupakan sejenis kue kering dasar yang bisa digunakan untuk membuat kreasi cookies lainnya. Namun, kamu bisa menikmatinya dengan topping sederhana seperti taburan gula di atasnya.

Melansir dari laman MasterClass, butter cookies atau yang biasa disebut juga dengan spritz cookies merupakan cookies Scandinavian-style yang sering kali disajikan dengan kopi.

Kue kering ini biasa disajikan juga saat perayaan Natal. Butter cookies classic ini memiliki wangi butter dan tekstur kasar tetapi lumer di mulut.

Simak tips membuat butter cookies berikut ini.

Baca juga:

Ilustrasi butter cookies.DOK.SHUTTERSTOCK/New Africa Ilustrasi butter cookies.

1. Dinginkan adonan butter cookies

Cara membuat butter cookies yang pertama adalah dinginkan adonan di lemari es sebelum dipanggang. Cara ini untuk menghindari adonan meleleh dan meluber saat dipanggang.

2. Gunakan butter berkualitas baik

Kue kering ini mengandalkan butter sebagai bahan utama yang membentuk tekstur dan rasa. Gunakan butter dengan kualitas baik sebagai bahan utamanya. Semakin bagus kualitas butter, semakin enak rasa dari butter cookies buatanmu.

3. Putar cookies

Kalau kamu ingin membuat butter cookies dengan warna keemasan yang merata. Putar loyang cookies dari bagian depan ke belakang. Hal ini agar warnanya merata dan hasilnya terlihat lebih cantik.

4. Mulai dengan menggunakan butter dingin

Menambahkan dari laman The Kitchn, gunakan butter dingin dan kocok dengan kecepatan rendah.

Menggunakan butter dingin bisa membuat adonan lebih padat dan tidak terlalu lengket hingga mudah digulung. Selain itu, menggunakan butter dingin juga bisa membuat tekstur kue seperti berpasir nantinya.

Selalu mulai dengan kecapatan mikser rendah kemudian naik menjadi sedang.

5. Cara menggulung adonan butter cookies

Aduk adonan, gilas, dan gulung dengan ketebalan hingga 0,6 cm. Pastikan adonan memiliki ketebalan yang pas.

Kalau adonan terlalu tebal hasilnya akan berpasir. Sebaliknya, kalau adonan terlalu tipis maka akan cepat kering saat dipanggang.

Baca juga:

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com