Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Adonan Roti Tawar Tidak Mengembang? Hindari 8 Kesalahan Berikut...

Kompas.com - 09/06/2020, 07:17 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

 

6. Pakai tepung gandum utuh

Ciri khas adonan roti adalah adanya helai gluten yang membuat tekstur roti sedikit berongga. Untuk mendapatkannya, harus pakai tepung terigu serbaguna.

Tepung gandum utuh atau tepung alteratif lain susah menghasilkan gluten, bahkan kadang tidak muncul gluten sama sekali.

Bila ingin memakai tepung gandum utuh atau tepung alternatif lain, sebaiknya mengikuti resep roti tawar yang khusus menggunakan tepung tersebut.

7. Adonan tidak ditutup

Saat mendiamkan adonan roti tawar agar mengembang, wadah adonan harus ditutup. Biasanya ada yang menutupnya pakai serbet, udara bisa masuk melalui pori serbet.

Walaupun tetap mengembang tapi udara dapat membuat adonan mengering dan permukaannya jadi kering, maka adonan tak lagi elastis.

Sehingga sebaiknya tutup wadah adonan pakai plastic wrap untuk hasil adonan mengembang sempurna. Kalau khawatir adonan akan lengket pada plastic wrap, semprot dulu dengan minyak.

8. Pakai wadah panggang yang kekecilan

Takaran bahan sudah tepat, ragi kering aktif, adonan kalis dan terlihat mengembang, tetapi terkadang hasil roti tawar terlalu bantet.

Untuk menghindari hal tersebut, pakai wadah untuk memanggang yang tepat. Berhubung pakai panci besi tebal untuk membuat roti, pastikan tingginya sekitar 22-23 sentimeter.

Kalau bikin pakai panci, roti tawar bentuknya agak bulat dan melebar. Ingin bentuknya agak tinggi? Bisa coba gunakan panci yang diameternya tidak terlalu lebar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com