Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenapa Adonan Roti Tawar Tidak Mengembang? Hindari 8 Kesalahan Berikut...

KOMPAS.com - Bikin roti tawar sendiri di rumah rupanya cukup mudah, bahkan tanpa pakai oven. Kamu bisa membuat roti tawar menggunakan panci besi tebal.

Bahan yang diperlukan hanya tepung, ragi kering, dan air hangat. Semua bahan dicampur, diuleni, dibiarkan hingga mengembang, barulah dipanggang.

Namun, tak jarang adonan roti tak mengembang. Sehingga tidak jadi menikmati roti tawar buatan sendiri.

Supaya adonan roti tawar mengembang sempurna, hindari 8 kesalahan berikut, dilansir dari Taste of Home.

1. Ragi kering sudah lama disimpan

Kalau pakai ragi kering yang terlalu lama maka adonan roti tidak akan mengembang.

Sebaiknya pakai ragi kering yang masih baru beli, jangan pakai yang sudah mendekati tanggal kedaluwarsa atau terlalu lama disimpan.

Sebelum mencampur ragi kering dengan tepung, periksa dulu apakah ragi masih aktif atau tidak.

Caranya, campurkan 1 saset ragi kering dengan 1/2 cup air hangat dan 1 sdt gula. Aduk sebentar. Tunggu selama 5-10 menit.

Bila setelah didiamkan muncul banyak gelembung, artinya ragi masih aktif. Sebaliknya, tak muncul cukup banyak gelembung maka ragi sudah tak dapat dipakai.

Itulah mengapa pada hampir setiap resep yang membutuhkan ragi kering seperti roti tawar, ada proses mencampur dan mendiamkan ragi kering plus air hangat.

2. Air terlalu panas

Saat proses membuktikan keaktifan ragi kering, seharusnya pakai air hangat dengan suhu 40-46 derajat celsius.

Kalau pakai air dengan suhu di atas 46 derajat celsius alias terlalu panas, hal itu akan mematikan ragi dan tidak bisa membuat adonan mengembang.


3. Suhu dapur terlalu dingin

Setelah memastikan ragi aktif, kita dapat mencampurkannya dengan tepung. Proses selanjutnya, mendiamkan adonan agar mengembang setidaknya 2 kali lipat ukuran semula.

Pada proses tersebut, adonan sebaiknya didiamkan pada suhu ruang yang terbilang cukup hangat.

Namun, bila suhu dapur terlalu dingin misalnya sedang musim hujan di Indonesia, sebaiknya cari tempat hangat untuk mendiamkan adonan.

4. Terlalu banyak garam

Selain air yang terlalu panas, garam juga jadi bahan yang mampu mematikan kemampuan ragi untuk mengembang.

Bila memerlukan garam, pastikan untuk mengukurnya dengan tepat. Jangan tambahkan garam bersamaan dengan campuran ragi. Masukkan setelah adonan tepung terbentuk.

5. Kebanyakan tepung

Bahan yang dipakai melebihi takaran mengakibatkan adonan roti gagal mengembang. Termasuk bila kebanyakan tepung, maka adonan menjadi padat dan kering.

Sementara dibutuhkan adonan yang sedikit lengket dan elastis untuk roti tawar.

Timbang tepung sesuai takaran. Ketika menguleni adonan pun, tambahan tepung jangan terlalu banyak.


6. Pakai tepung gandum utuh

Ciri khas adonan roti adalah adanya helai gluten yang membuat tekstur roti sedikit berongga. Untuk mendapatkannya, harus pakai tepung terigu serbaguna.

Tepung gandum utuh atau tepung alteratif lain susah menghasilkan gluten, bahkan kadang tidak muncul gluten sama sekali.

Bila ingin memakai tepung gandum utuh atau tepung alternatif lain, sebaiknya mengikuti resep roti tawar yang khusus menggunakan tepung tersebut.

7. Adonan tidak ditutup

Saat mendiamkan adonan roti tawar agar mengembang, wadah adonan harus ditutup. Biasanya ada yang menutupnya pakai serbet, udara bisa masuk melalui pori serbet.

Walaupun tetap mengembang tapi udara dapat membuat adonan mengering dan permukaannya jadi kering, maka adonan tak lagi elastis.

Sehingga sebaiknya tutup wadah adonan pakai plastic wrap untuk hasil adonan mengembang sempurna. Kalau khawatir adonan akan lengket pada plastic wrap, semprot dulu dengan minyak.

8. Pakai wadah panggang yang kekecilan

Takaran bahan sudah tepat, ragi kering aktif, adonan kalis dan terlihat mengembang, tetapi terkadang hasil roti tawar terlalu bantet.

Untuk menghindari hal tersebut, pakai wadah untuk memanggang yang tepat. Berhubung pakai panci besi tebal untuk membuat roti, pastikan tingginya sekitar 22-23 sentimeter.

Kalau bikin pakai panci, roti tawar bentuknya agak bulat dan melebar. Ingin bentuknya agak tinggi? Bisa coba gunakan panci yang diameternya tidak terlalu lebar.

https://www.kompas.com/food/read/2020/06/09/071700475/kenapa-adonan-roti-tawar-tidak-mengembang-hindari-8-kesalahan-berikut-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke