Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Manfaat Makan Jagung untuk Kesehatan, Bisa Kurangi Risiko Sembelit

KOMPAS.com - Selain cita rasa manis dan gurih yang disukai banyak orang, jagung juga mengandung beragam nutrisi yang baik untuk tubuh.

Melansir Healthline, tiap 100 gram jagung mengandung 96 kalori, 73 persen, 3,4 gram protein, 21 gram karbohidrat, 4,5 gram gula, 2,4 gram serat, dan 1,5 gram lemak.

Kandungan nutrisi dalam jagung membuat makanan yang masuk dalam kategori biji-bijian ini memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh.

Selengkapnya, simak manfaat makan jagung bagi kesehatan berikut ini.

1. Mengurangi risiko sembelit

Medical News Today menulis, serat dalam jagung dapat membantu pencernaan dan mengurangi risiko sembelit.

Bahkan, dalam sebuah studi besar yang dilakukan pada 2011 ditemukan korelasi antara asupan serat makanan dan risiko kematian dini yang lebih rendah, terutama dari penyakit kardiovaskular, infeksi, dan pernapasan.

2. Menurunkan berat badan

Jumlah protein dalam jagung dinilai lebih tinggi dibandingkan dengan beberapa sayuran lain sehingga seringkali dijadikan makanan sumber protein bagi para vegetarian dan vegan.

Kandungan protein dalam jagung juga menunjukkan bahwa makanan ini cocok dijadikan sajian diet kaya protein yang sehat dengan mengurangi rasa lapar atau membantu tubuh membakar kalori ekstra.

3. Melindungi tubuh dari berbagai penyakit

Menurut WebMD, jagung merupakan makanan yang kaya akan vitamin c yang merupakan salah satu antioksidan terbaik.

Antioksidan dalam jagung dapat melindungi sel tubuh manusia dari kerusakan dan berbagai penyakit, seperti kanker dan jantung.

4. Menjaga kesehatan usus

Mengonsumsi jagung atau beberapa produk jagung utuh dapat menjaga kesehatan usus dengan baik. 

Hal tersebut disebabkan oleh kandungan serat dalam jagung yang mampu memberikan rasa kenyang lebih lama dibandingkan dengan makanan lainnya.

Selain itu, serat jagung juga mampu menjaga bakteri baik di saluran pencernaan sehingga dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit kanker usus besar.

5. Menjaga kesehatan mata

Jagung juga mengandung vitamin mata berupa lutein, karotenoid dan zeaxanthin yang dapat membantu melindungi mata untuk mengurangi risiko penyebab kebutaan, seperti makula dan katarak.

Nantinya, tingkat karotenoid dalam darah dapat berkaitan dengan dengan penurunan risiko degenerasi makula dan katarak.

Bahkan, sebuah studi pada 356 orang dewasa paruh baya dan lebih tua menemukan adanya pengurangan 43 persen dalam risiko degenerasi makula pada mereka yang memiliki asupan karotenoid tertinggi, terutama lutein dan zeaxanthin.

6. Mendukung sistem kekebalan tubuh

Menurut Health, jagung dapat memasok sekitar 10 kali vitamin a lebih banyak dibanddingkan dengan biji-bijian lainnya.

Kandunga vitamin a dalam jagung tersebut dapat mendukung sistem kekebalan tubuh manusia dan melindungi 

Vitamin A dalam jagung juga berfungsi untuk mencegah penurunan kognitif pada manusia.

https://www.kompas.com/food/read/2021/10/09/160400175/6-manfaat-makan-jagung-untuk-kesehatan-bisa-kurangi-risiko-sembelit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke