9 Masakan Ikan Buntal Khas Jepang, dari Sashimi hingga Karaage

KOMPAS.com - Meski berpotensi mematikan, ikan fugu merupakan hidangan mewah di Jepang yang sudah ada selama ratusan tahun.

Ikan fugu disebut mematikan karena mengandung racun tetrodotoxin yang membuat ikan tersebut tidak boleh diolah oleh sembarang orang. Sedikit kesalahan dalam pengolahan ikan fugu dapat berakibat fatal bagi orang yang mengonsumsinya.

Oleh karena itu, diperlukan koki dengan sertifikasi khusus untuk mengolah ikan fugu menjadi hidangan nikmat.

Ada beberapa olahan ikan fugu yang populer di Jepang. Ketahui sembilan masakan ikan fugu khas Jepang yang dilansir dari Savor Japan berikut ini.

1. Fugu sashimi

Fugu sashimi juga dikenal sebagai "fugusashi" atau "tessa". Fugu sashimi adalah salah satu cara paling umum untuk memakan ikan fugu.

Diperlukan daging ikan fugu yang diiris setipis kertas untuk membuat fugu sashimi. Irisan daging fugu selanjutnya ditata elegan dalam lingkaran bentuk bunga krisan yang melambangkan kematian dalam budaya Jepang.

Fugu sashimi kemudian dihiasi dengan bunga yang dapat dimakan, kecambah, daikon dan jeruk sudachi.

2. Tecchiri

Tecchiri atau fugu chirinabe adalah masakan sejenis nabe yang menggunakan ikan fugu sebagai bahan utamanya.

Tecchiri nabe menyajikan potongan daging fugu dengan tahu, jamur, dan sayuran lainnya yang dimasak dalam kaldu dashi dan disajikan dengan ponzu. 

3. Fugu shirako 

Fugu shirako adalah makanan lezat bagi para penggemar ikan fugu. Fugu shirako dinilai nikmat karena krimnya yang luar biasa dan rasanya lembut.

Cara umum untuk menyantap fugu shirako adalah membalut ikan fugu dengan wasabi dan  dimasak dengan nabe atau ala tempura yang ditumbuk ringan dan digoreng.

Bentuk karaage yang paling populer adalah ayam. Selain ayam, ikan fugu juga bisa diolah menjadi karaage.

Fugu karaage kaya akan rasa dengan bagian tengah yang lembut, sedikit kenyal, dan kulit luar yang renyah.

Potongan fugu karaage biasanya disajikan dengan irisan jeruk nipis sudachi dan garam. 

5. Sumbiyaki fugu

Sumi dalam bahasa Jepang berarti arang dan sumibiyaki berarti memanggang sesuatu di atas api arang.

Ikan fugu yang dipanggang di atas api arang dipenuhi dengan rasa berasap dari arang dengan kesegaran daging ikannya.

Sumbiyaki fugu bisa dimasak apa adanya atau diolesi dengan saus teriyaki dan kecap manis. Ikan fugu yang dimasak dengan cara ini memiliki rasa yang kaya rasa barbekyu.

6. Fugu no tataki

Tataki adalah teknik memasak Jepang di mana sepotong daging atau ikan dipanggang sebentar untuk membakar bagian luarnya sambil menjaga bagian dalamnya tetap mentah.

Masakan tataki diiris menjadi irisan besar dan disajikan dengan berbagai bumbu.

Fugu tataki paling sering disajikan dengan jeruk nipis sudachi, jahe, dan kecap Jepang.

7. Fugu ojiya

Fugu ojiya adalah nama dari berbagai zosui atau bubur nasi Jepang dengan ikan fugu sebagai daya tarik utamanya.

Zosui dapat dibuat dengan memasak nasi dan air, bisa ditambahkan dashi dan bahan lain.

Membuat zosui di tahap akhir nabe adalah cara populer untuk mengakhiri makanan hot pot Jepang untuk menghasilkan hidangan yang sangat beraroma dan bergizi.

8. Fugu shabu-shabu

Fugu dapat disajikan sebagai shabu-shabu. Potongan fugu direbus melalui panci berisi air mendidih atau dashi sampai matang, lalu dicelupkan ke dalam saus ponzu atau wijen.

9. Fugu skin

Kulit ikan fugu dapat disajikan mentah sebagai sashimi, diiris dan direbus kemudian dihidangkan bersama ponzu.

Selain mencegah pemborosan dan memberikan sensasi rasa baru, kulit ikan fugu mengandung kolagen tinggi, protein yang meningkatkan penampilan, dan elastisitas keremajaan kulit yang membuatnya sangat populer di kalangan wanita.