Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek 7 Prodi Baru Unsoed dan Daya Tampung SNBP 2024

Kompas.com - 06/02/2024, 07:03 WIB
Mahar Prastiwi

Penulis

Rektor Unsoed Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq menambahkan, perguruan tinggi memiliki dua amanah yaitu menyiapkan sumber daya manusia yang unggul dan utuh, kemudian pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

"Dengan pembukaan program studi S1 Proteksi Tanaman, menambah penguatan sumber daya manusia terutama dibidang proteksi tanaman," urai Rektor Unej.

Sementara itu Koordinator Program Studi Proteksi Tanaman Prof. Ir. Loekas Soesanto mengungkapkan, Program Studi S1 Proteksi Tanaman fokus studinya mempelajari pengamanan produksi pertanian melaluia manajemen kesehatan tanaman.

"Fokus pada isu-isu pengelolaan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT), yang terdiri dari hama, pathogen, dan gulma yang bertujuan untuk mengurangi kerusakan tanaman, konservasi lingkungan dan juga manajemen sumber daya hayati dalam rangka memelihara keseimbangan agroekosistem," tandas Prof. Loekas.

Baca juga: Cerita Hasman, Lulus S1 dan S2 dengan IPK 4,00

Prof. Loekas yang juga merupakan ahli pengendalian hayati OPT ini menambahkan, keunggulan program studi ini.

"Keunikannya yaitu merupakan satu-satunya program studi di Jawa Tengah dengan mata kuliah menajemen OPT, manajemen kesehatan tanaman, pengelolaan tanaman, pengelolaan OPT Durian sebagai Nata Kuliah (MK) wajib program studi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com