KOMPAS.com - Universitas Santo Borromeus (USTB) Bandung akhirnya diresmikan pada Senin (25/9/2023). Dulu, kampus ini bernama Stikes Santo Borromeus.
Adapun peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Uskup Keuskupan Bandung Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, O.S.C.
Sebelum peresmian, dilaksanakan peletakan batu pertama sebagai awal dimulainya pembangunan gedung baru USTB.
Pada kesempatan itu, Rektor USTB, Ns. Elizabeth Ari Setyarini, S.Kep., M.Kes., AIFO mengungkapkan bahwa pembangunan gedung baru difokuskan pada ruang kuliah, laboratorium dan Green Spirit Campus yang nantinya akan terbuka untuk umum.
Baca juga: Universitas Santo Borromeus Gelar Wisuda Pertama, Ini Jumlah Lulusannya
Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Kesehatan Santo Borromeus (YPKB), Prof. Ir. Wimpy Santosa, Ph.D., IPU, berkomitmen untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia USTB baik di tingkat regional hingga nasional.
"Harapannya semua program studi yang sudah ada di USTB dapat memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat," ujarnya dalam keterangan tertulisnya.
Sementara Ketua PPSB sekaligus Ketua Pembina YPKB, dr. Cynthia Limandibrata, dalam sambutannya mengapresiasi sivitas akademika yang bisa melahirkan Universitas Santo Borromeus.
Keputusan menjadi universitas adalah perubahan yang digerakkan dengan hati untuk membangun Indonesia lebih humanis.
Selain itu juga berkomitmen menghasilkan insan cinta kasih dengan pembekalan pendidikan bermutu dalam keberagaman.
"Bagi Borromeus Group, dengan memiliki Universitas diharapkan dapat bersinergi dan saling mengisi untuk mengisi potensi yang ada di dalam Borromeus Group," harapnya.
Lestari, S.H., M.M., mewakili Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah IV dalam kesempatan yang sama juga mengungkapkan harapannya.
Ia berharap agar USTB dapat menghasilkan lulusan terbaik dan dapat terus mengimplementasikan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
"Semoga USTB dapat memajukan dunia pendidikan sebagai bentuk pengabdian terhadap masyarakat dan Bangsa Indonesia," harap Lestari.
Usai sambutan-sambutan, acara ditutup dengan persembahan tarian dari mahasiswa yang disambut tepukan meriah oleh para hadirin.
Adapun acara Peletakan Batu Pertama dan Peresmian USTB ini menjadi penutup rangkaian perayaan Dies Natalis ke-70.
Sebelumnya pada 25 Agustus 2023 lalu, mengawali rangkaian Dies Natalis ke-70 Universitas Santo Borromeus menggelar Seminar Kesehatan Nasional Multidisiplin.
Baca juga: Dari Stikes, Kini Berubah Menjadi Universitas Santo Borromeus
Di usia yang ke-70 tahun Universitas Santo Borromeus (USTB) dapat memiliki harapan untuk menghasilkan generasi emas Indonesia dengan dinamika yang membahagiakan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.