Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beasiswa IISMA 2023 Co-funding Dibuka, Ini Skema Pembiayaannya

Kompas.com - 10/06/2023, 18:35 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

Sumber IISMA
  • Dana karantina Covid adalah dana yang dikeluarkan dalam rangka karantina wajib yang harus dipenuhi oleh peserta kegiatan ketika memasuki wilayah negara yang mewajibkan karantina bagi para pendatang dan dibayarkan secara langsung kepada penyedia jasa karantina atau reimburse kepada peserta kegiatan.

6. Dana asuransi

  • Dana asuransi adalah dana yang diberikan kepada peserta program dalam rangka memenuhi kebutuhan asuransi kesehatan di luar negeri.

7. Dana transportasi lokal

  • Dana transportasi adalah dana yang diberikan dalam rangka perjalanan pergi dan pulang pada tempat domisili pada lokasi kegiatan di luar negeri.

Baca juga: Berapa Batas Usia untuk Daftar Beasiswa LPDP 2023 Tahap 2?

Syarat dan dokumen daftar beasiswa IISMA 2023 Co-funding

Syarat mahasiswa yang bisa mendaftar beasiswa IISMA 2023 skema Co-funding:

  • Mahasiswa aktif yang terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI) atau yang belum lulus.
  • Warga Negara Indonesia (WNI) yang sedang bertempat tinggal di Indonesia dan tidak memiliki kewarganegaraan ganda.
  • Dinominasikan oleh PTDN atau PTPPV yang ditandatangani oleh Kaprodi.
  • Tidak mengikuti program Kampus Merdeka lainnya pada waktu yang bersamaan dengan program Co-funding IISMA.
  • Tidak pernah mengikuti lebih dari 1 Program Kampus Merdeka sebelum program Co-funding IISMA,
  • Menyerahkan kecakapan bahasa Inggris yang memadai dengan skor minimum:

a. Mahasiswa S1 dari PTDN:

Mencapai skor minimal TOEFL iBT – 78, IELTS – 6.0, atau Duolingo English Test – 100,
Jika persyaratan kemahiran bahasa Inggris di universitas tuan rumah lebih tinggi dari poin di atas atau hanya menerima jenis tes kemahiran bahasa Inggris tertentu, maka persyaratan bahasa yang ditetapkan oleh universitas tuan rumah akan diterapkan kepada pelamar.

b. Siswa SMK dari PTPPV:

Mencapai skor minimal TOEFL iBT – 60, IELTS – 6.0, Duolingo English Test – 95, atau TOEIC Listening and Reading Test – 605.

Jika persyaratan kemahiran bahasa Inggris di universitas tuan rumah lebih tinggi dari poin di atas atau hanya menerima jenis tes kemahiran bahasa Inggris tertentu, maka persyaratan bahasa yang ditetapkan oleh universitas tuan rumah akan diterapkan kepada pelamar, ke kode kelembagaan resmi IISMA tes bahasa Inggris masing-masing.

  • Seorang mahasiswa sarjana yang sedang berada di semester 4 atau 6 dari universitas yang diakui di Indonesia (PTDN) di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi; atau mahasiswa Diploma 3 yang sedang semester 4 dan mahasiswa Diploma 4 yang sedang semester 4 atau 6 dari perguruan tinggi yang diakui dengan program vokasi di Indonesia (PTPPV) di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi;
  • Memiliki IPK kumulatif minimal 3.0 (dari 4.0) dibuktikan dengan transkrip nilai terakhir;
  • Tidak pernah melanggar peraturan, norma, dan/atau hukum yang berlaku di Indonesia;
  • Bersedia mengikuti tata tertib dan peraturan selama mengikuti IISMA.

Dokumen persyaratan utama harus diserahkan oleh 17 Juni 2023

  • Surat pernyataan yang ditandatangani dan dimeteraikan (bermeterai) oleh pelamar dan orang tua (S1 | Vokasi).
  • Surat pernyataan yang ditandatangani dan dimeteraikan (bermeterai) oleh Kepala Departemen dan Kepala International Office atau jabatan lain yang relevan (S1/Vokasi).
  • Surat Pernyataan Konfirmasi Keikutsertaan Program Unggulan MBKM oleh Unit Pengelola MBKM / Kepala International Office Universitas Asal.
  • Komitmen Finansial Orangtua (S1/Vokasi) atau Persetujuan Orangtua untuk Komitmen Finansial (Sarjana | Kejuruan)
  • Scan Kartu Tanda Penduduk
  • Transkrip Nilai Semester 1-3 untuk Program Diploma 3 dan Semester 1-5 untuk Program Diploma 4 atau Program Sarjana
  • Tes Kemampuan Bahasa Inggris: Tes Bahasa Inggris IELTS/ TOEFL iBT/Duolingo (atau TOEIC untuk Siswa Vokasi)

Dokumen Tambahan yang Diperlukan harus diserahkan oleh 22 Juni 2023

  • Scan Surat Pernyataan dan Rekomendasi dari Host University (Surat Rekomendasi dan Pernyataan Perguruan Tinggi) yang ditandatangani dan dimeteraikan (bermeterai) oleh Wakil Rektor (Sarjana | Vokasi).
  • Scan SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) yang dikeluarkan oleh instansi terkait).
  • Scan Surat Keterangan Bebas Narkoba yang dikeluarkan oleh instansi terkait.

Baca juga: 9 Beasiswa Penuh S1-S3 ke Luar Negeri Pendaftaran Juni 2023

Demikian informasi mengenai komponen pembiayaan beasiswa IISMA 2023 Co-funding yang baru dibuka 10 Juni 2023.

Mahasiswa yang ingin merasakan kuliah di luar negeri, bisa mencoba mendaftar program ini. Informasi lengkap bisa dibaca di laman https://iisma.kemdikbud.go.id/info/cofunding/#Eligibility.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com