KOMPAS.com - Jika biasanya pada satu angkatan kuliah terdiri dari puluhan hingga ratusan mahasiswa, hal berbeda dialami oleh mahasiswa program Magister (S2) Jurusan Filologi Universitas Indonesia (UI).
Haekal Rheza Afandi hanya mempunyai lima orang teman yang satu angkatan dengannya. Pengalaman Haekal ini diceritakan di akun TikToknya dengan nama akun @hi.kaaal dan sudah mendapat hingga 2.734 komentar.
Perlu kamu tahu bahwa Jurusan Filologi ini merupakan salah satu ilmu yang mendalami ilmu sejarah melalui naskah kuno.
Kepada Kompas.com, Haekal mengaku meski hanya terdiri dari enam orang namun selama mengikuti perkuliahan sangat seru.
Baca juga: Hasil Seleksi PPPK Guru 2022 Diumumkan 10 Maret, Cek di Link Ini
Haekal dan lima orang temannya merupakan angkatan 2021 Jurusan Filologi Universitas Indonesia (UI).
Sebelum melanjutkan pendidikan S2 dan mengambil Jurusan Filologi di UI, Haekal sudah menyelesaikan studi S1 di Universitas Airlangga (Unair) angkatan 2016 dengan jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Haekal mengaku, karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19 sehingga di masa awal perkuliahan sebagian besar dilakukan secara online. Kemudian saat pandemi Covid-19 mereda, semua kelas sudah mulai offline.
"Saat kelas offline ini seru banget karena hanya enam orang dan cowok semua. Apalagi umur kami tidak terpaut jauh. Kebanyakan hanya selisih satu tahun lebih muda," ujar Haekal kepada Kompas.com, Kamis (2/3/2023).
Baca juga: Kisah Vinnie, dari Kampus Kecil Pinggir Kali Ciliwung, Kini Sukses Bekerja di Jepang
Selama mendalami ilmu Filologi, obrolan Haekal dan teman-temannya tidak melenceng dari manuskrip. Baik itu informasi dan referensi tentang manuskrip.
"Karena kami semua obyek kajian filologi-nya atau manuskripnya beda-beda jadi saling melengkapi kekosongan tiap orang," beber Haekal.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.