4. Dari gambar dengan keterangan
Strategi ini untuk memahami bacaan dengan cara melihat dan menuangkan isi bacaan dalam gambar atau ilustrasi yang ditambahkan sedikit tulisan guna mendeskripsikan gambar atau ilustrasi tersebut. Strategi ini dapat diimplementasikan pada kegiatan prabaca dan pascabaca.
5. Membaca dialogis
Sedangkan strategi membaca ini berorientasi interaktif oleh guru kepada peserta didiknya. Setelah peserta didik membaca sebuah teks, guru menjadi fasilitator dengan berdialog dan mengajukan beberapa pertanyaan kepada siswa untuk:
Baca juga: 9 Makanan Sumber Protein Penting bagi Siswa
Sehingga siswa juga bisa berinteraksi dengan peserta didik lainnya dalam mendiskusikan bacaan tadi.
6. Masalah solusi
Adapun strategi membaca intensif berikutnya ialah terkait masalah solusi. Strategi masalah-solusi ini adalah strategi membaca intensif dengan memahami isi teks bacaan dan pengalaman nyata terkait teks untuk dapat mengkonstruksi pemahaman antara keduanya.
Nantinya, dari strategi ini memudahkan pembaca untuk memahami teks dengan mudah dan akurat. Manfaat strategi ini yaitu membantu mengidentifikasi masalah dan mempertimbangkan berbagai solusi dan kemungkinan hasilnya.
7. Adik Simba
Sementara Adik Simba adalah singkatan dari apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana. Strategi ini berusaha menjabarkan pertanyaan-pertanyaan untuk mengidentifikasi informasi ini bisa diberikan kepada siswa sebelum siswa membaca teks, ketika sedang membaca teks, dan setelah membaca teks.
Baca juga: 10 Tips Semangat Belajar, Cocok bagi Siswa
Adik Simba berguna untuk melatih peserta didik berpikir kritis terhadap sebuah teks bacaan.
8. Berpikir, berpasangan, dan berbagi
Untuk strategi berpikir, berpasangan, dan berbagi mengajak peserta didik untuk memikirkan sebuah pertanyaan atau isu penting, bekerja berpasangan dengan teman lainnya, dan membagikan hasil diskusi dengan teman sekelas mereka.
9. SQ3R
Sedang SQ3R merupakan singkatan dari Survey, Question, Read, Recite and Review yang berarti menyurvei, bertanya, membaca, menceritakan kembali, dan mengulas.
Strategi ini akan membantu siswa untuk dapat meningkatkan pemahamannya terhadap suatu teks karena siswa membaca melalui tahapan dan tujuan membaca yang jelas.
Dalam tahapan SQ3R siswa melihat teks secara keseluruhan dengan cepat, membuat pertanyaan terhadap teks, membaca dan menemukan jawaban, serta mengulas jawaban yang ditemukan.
Baca juga: Siswa, Ini Tips Jaga Kesehatan di Musim Hujan
Jadi, itulah strategi membaca intensif yang bisa diterapkan oleh siswa yang masih sekolah. Agar siswa bisa memahami isi dari setiap materinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.