Siswa, Kenali 10 Penemuan Penting yang Mengubah Dunia

KOMPAS.com - Sejak zaman dahulu, manusia selalu berusaha membuat alat untuk mempermudah aktivitas sehari-hari.

Bahkan di era manusia purba pun, sudah ditemukan alat-alat sederhana yang digunakan untuk bertahan hidup. Seiring perkembangan peradaban manusia, berbagai alat terus ditemukan para ilmuwan.

Terjadinya era digitalisasi saat ini juga bisa terbentuk berkat usaha para peneliti. Namun tahukah kamu bahwa ada 10 penemuan penting yang bisa mengubah dunia.

Melansir dari laman Kelas Pintar, Minggu (5/6/2022), berikut 10 penemuan penting yang mengubah dunia, ada apa saja?

Baca juga: Dokter Undip Ungkap Konsumsi Obat Hipertensi Tidak Merusak Ginjal

1. Roda

Sebelum penemuan roda pada 3500 SM, manusia sangat terbatas dalam soal jumlah barang yang dapat diangkut melalui darat, serta seberapa jauh barang itu bisa diangkut. Roda itu sendiri bukanlah bagian tersulit dari "menemukan roda", hal yang paling sulit adalah menemukan cara terbaik agar roda bekerja efisien.

Setelah 3500 SM, gerobak beroda memfasilitasi pertanian dan perdagangan dengan memungkinkan pengangkutan barang ke dan dari pasar, serta meringankan beban orang yang melakukan perjalanan jarak jauh.

Hingga saat ini, keberadaan roda sangat penting dalam kehidupan manusia. Roda bisa ditemukan dalam segala hal mulai dari jam, kendaraan, hingga turbin.

2. Paku

Meski saat ini keberadaan paku dinilai biasa saja, namun di zaman dulu, keberadaan paku sangat membantu manusia. Paku bahkan menjadi penemuan penting yang berasal lebih dari 2.000 tahun ke periode Romawi Kuno.

Paku hanya mungkin ditemukan setelah manusia mengembangkan kemampuan untuk melemparkan dan membentuk logam. Sebelum paku ditemukan, struktur kayu harus dibangun dengan menghubungkan papan-papan yang berdekatan secara geometris, sebuah proses konstruksi yang jauh lebih sulit.

Baca juga: PAMA Buka 10 Lowongan Kerja Lulusan S1 Banyak Jurusan, Segera Daftar

Mesin pembuat paku mulai muncul antara tahun 1790-an dan awal 1800-an. Seiring perkembangan zaman, teknologi untuk membuat paku terus berkembang.

3. Kompas

Sebelum ditemukan Kompas sebagai alat penunjuk arah, pelaut kuno menggunakan bintang-bintang. Tetapi metode ini tidak berhasil pada siang hari atau pada malam berawan, sehingga berbahaya untuk melakukan perjalanan jauh dari daratan.

Kompas pertama ditemukan di Cina selama dinasti Han antara abad ke-2 SM dan abad ke-1 M. Pada awalnya, Kompas terbuat dari lodestone, bijih besi yang termagnetisasi secara alami, sifat-sifat yang telah dipelajari orang-orang China selama berabad-abad.

Kompas baru digunakan untuk navigasi pertama kalinya selama Dinasti Song, antara abad ke-11 dan ke-12. Segera setelah itu, teknologi tersebut menyebar ke Barat melalui kontak laut.

4. Mesin cetak

Proses pencetakan buku dan sejenisnya dilakukan dengan proses yang lambat dan sangat rumit. Penemuan mesin cetak oleh Johannes Gutenberg pada tahun 1450 tidak hanya memungkinkan proses pencetakan bekerja lebih cepat, tetapi juga membuat buku tersedia dengan harga lebih murah.

5. Teleskop