Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FIK UMJ Jalin Kerja Sama dengan RSIJ Perkuat Kompetensi 37 Perawat

Kompas.com - 04/03/2022, 20:50 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) Universitas Muhamamdiyah Jakarta (UMJ) dan Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) menjalin kerja sama untuk program keperawatan yang diikuti 37 perawat RSIJ.

Seremoni penandatanganan kerja sama dilakukan pada  Jum’at, 4 Maret 2022, di Auditorium Ahmad Dahlan RSIJ Cempaka Putih, Jakarta.

Serah terima program ners kelas karyawan ini diikuti 37 perawat RSIJ yang akan melanjutkan kuliah di program Sarjana Strata 1 (S1) di FIK UMJ, dan terdiri dari 9 laki-laki, dan 28 perempuan.

Dekan Fakultas Ilmu Keperawatan UMJ, Miciko Umeda menyampaikan, kerja sama ini merupakan strategi untuk membangun mekanisme kerja sama antara Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) UMJ dengan RSIJ dari sisi peningkatan SDM.

Dalam kesempatan tersebut, ia mengutip data Kemenkes RI, bahwa tahun 2025 keperawatan yang memiliki pendidikan D3 di rumah sakit hanya akan dipergunakan 20 persen saja. Sisanya diwajibkan untuk memiliki pendidikan minimal S1.

“Ke depannya perawat yang sudah selesai menempuh S2 akan kami wajibkan untuk mengambil spesialis dan akan kami jadikan dosen tetap di UMJ," ujar Miciko.

Rektor UMJ, Ma’mun Murod pada sambutannya menyampaikan program kerja sama ini adalah bentuk dari komitmen UMJ untuk meningkatkan lulusannya menjadi generasi unggul, baik itu unggul dari sisi intelektual maupun unggul dari di sisi spiritual.

”Ini merupakan tuntutan bagi kami untuk serius dalam mendidik para perawat Rumah Sakit Islam Jakarta. Para perawat lulusan Diploma (D3) akan dididik selama dua tahun: satu tahun untuk menyelesaikan S1 dan satu tahun lagi untuk menyelesaikan profesi Ners,” jelas Ma’mun.

Direktur Utama Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih dr. Pradono Handojo, yang akrab disapa dr. Jack menyampaikan keunggulan FIK UMJ yaitu dari akreditasinya dan pengalamannya dalam menghasilkan lulusan unggul.

Baca juga: Tak Ingin Jadi Menara Gading, Pascasarjana UNJ Jalin Kerja Sama dengan Pemkab Wakatobi

“Hanya ada dua perguruan tinggi di Jakarta yang Profesi Nersnya memiliki akreditasi unggul, Universitas Indonesia dan Universitas Muhammadiyah Jakarta," ungkapnya.

Ia berpesan pada perawat yang akan berkuliah di UMJ untuk serius dalam meningkatkan potensi diri, dan tidak akan ada toleransi kelulusan bila potensi akademiknya tidak memenuhi kriteria serta harus menyelesaikan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,00.

“Para perawat akan diawasi langsung oleh direktur Sumber Daya Insani (SDI),” tegas Jack.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com