Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa S3 ITB Teliti Rumah Majapahit Trowulan

Kompas.com - 21/01/2022, 08:41 WIB
Albertus Adit

Penulis

Menyikapi hal itu diadakan Focus Group Discussion (FGD) yang pada 26 November-18 Desember 2017 yang lalu dan didapatkan beberapa masukan dari peserta.

Pertama, bujet yang terbatas dan kurangnya proses konsultasi selama pembangunan. Akibatnya, masyarakat tidak bisa melengkapi dengan toilet dan fasilitas yang diperlukan.

Kedua, sebanyak 70 dari 100 peserta FGD menyatakan program dilaksanakan dengan sistem drop down. Sistem itu dinilai tidak mengakomodasi aspirasi masyarakat soal desain dan apresiasi terhadap nilai-nilai budaya lokal atau dapat dibilang kurangnya perhatian autentisitas dan signifikansi budaya dalam praktik-praktik pelestarian Trowulan.

Namun, ketidakberhasilan program itu juga dapat disebabkan kurangnya penanaman tiga konsekuensi penting dalam praktik pelestarian, yakni:

1. Pertama, pelestarian menyangkut sebuah proses untuk mengintegrasikan tiga komponen kunci, yaitu:

  • aspek fisik
  • signifikansi budaya
  • karakter masyarakat lokal

2. Kedua, perubahan dimungkinkan dalam pelestarian dan pelestarian tidak hanya masalah fisik semata, tetapi mencakup aktivitas dan fungsi obyek tersebut, serta pengelolaan perubahan.

3. Ketiga, pelestarian menjadi upaya untuk membentuk dan mengendalikan masa depan.

Pemahaman terhadap nilai-nilai dan aspek non-fisik seperti halnya tradisi dan kearifan budaya setempat sangat diperlukan dalam praktik pelestarian. Pemahaman nilai-nilai budaya lokal dalam tradisi yang hidup merupakan semangat autentisitas.

Baca juga: 3 Cara Mengajukan Pertanyaan Saat Interview bagi Fresh Graduate

"Sehingga keterkaitan dengan tempat dapat muncul dan menciptakan hubungan antara aspek non-fisik dan fisik yang selaras," terang Catrini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com