Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

SGI Master Teacher, Upaya Dompet Dhuafa Kembangkan Inovasi Pembelajaran

Kompas.com - 30/11/2021, 11:14 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kepala Cabang Dompet Dhuafa Sulawesi Tenggara (Sulteng) Hasan Afif mengatakan, pihaknya berupaya mendukung peran guru dalam memberikan kebermanfaatan yang berkelanjutan dengan berbagi ilmu dan mengembangkan inovasi pembelajaran.

Salah satu upaya tersebut diwujudkan Dompet Dhuafa melalui program Sekolah Guru Indonesia (SGI) Master Teacher.

“Penyelenggaraan program SGI Master Teacher berasal dari dana zakat yang dikumpulkan dari berbagai wilayah di Indonesia,” imbuh Hasan seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (30/11/2021).

Dengan adanya program tersebut, ia berharap akan lahir para muzakki atau orang yang wajib berzakat di masa mendatang.

Baca juga: Muzakki Ramdhan Gambarkan Karakternya dalam Film Nussa

Pernyataan itu Hasan sampaikan saat menghadiri prosesi wisuda 25 guru honorer ‘SGI Master Teacher Angkatan ke-44 di wilayah Kabupaten Konawe Kepulauan, Sulteng’ di Aula Gedung Kantor Bupati Konawe Kepulauan, Minggu (28/11/2021).

Acara wisuda tersebut diadakan sebagai bentuk penobatan kepada para guru peserta yang telah tuntas mendapatkan ilmu-ilmu di SGI Master Teacher.

Secara serentak di hari yang sama, wisuda SGI Master Teacher Angkatan ke-44 berlangsung di empat wilayah, yaitu Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel), Kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel), dan Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Wisuda tersebut sekaligus mengakhiri program pembinaan dan pelatihan kompetensi guru yang sudah dilaksanakan selama tiga bulan sejak September hingga November 2021.

Baca juga: Momen Hari Guru 2021, Menag Pastikan Kesejahteraan dan Kompetensi Guru

Untuk diketahui, masa perkuliahan SGI Master Teacher diadakan secara daring dan luring sebanyak satu kali dalam sepekan selama kurun waktu tiga bulan.

SGI Master Teacher merupakan program pelatihan dan pendampingan profesi guru.

Program tersebut bertujuan untuk melahirkan guru-guru pemimpin di masa depan dengan menggunakan kurikulum perkuliahan ‘10 Kepemimpinan Guru Indonesia’.

SGI Master Teacher juga diselenggarakan di delapan wilayah, yaitu Bengkulu Utara, Musi Rawas Utara, Lombok Barat, Konawe Kepulauan, Bantaeng, Bone, Kutai Kartanegara, dan Sumbawa.

Membawa harapan dan semangat baru bagi guru

Sekolah Guru Indonesia (SGI) sendiri dihadirkan dengan maksud membawa harapan dan semangat baru bagi guru untuk terus belajar dan mengembangkan kapasitas, kreasi, dan inovasi dalam pembelajaran.

Adapun tujuan dari pengembangan inovasi dalam pembelajaran tersebut demi menyediakan layanan pendidikan berkualitas bagi peserta didik.

Momen wisuda SGI Master Teacher ke-44 menjadi penguat niat dan tekad guru untuk mengemban misi mulia itu sebagai pengajar, pendidik, serta siap menjadi pemimpin bagi kelas ajar dan lingkungannya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com