KOMPAS.com - Kamu ingin magang di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)? Kini, Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (Setjen DPR RI) bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdikbud Ristek) membuka program magang untuk mahasiswa semester 5 dan 7 di seluruh Indonesia.
Dilansir dari laman DPR, program digelar ini digelar pada 23 Agustus 2021 hingga 31 Januari 2022, dengan masa pendaftaran pada 10 Juni hingga 30 Juli 2021.
Selama satu semester, mahasiswa magang akan mengikuti proses dan dan segala macam aktivitas dalam koordinasi dan penyusunan rencana, program, dan anggaran kepada DPR RI. Proses dan aktivitas tersebut akan dipandu oleh pendamping (Mentor) internal yang ada dalam unit tersebut.
Baca juga: Toyota Indonesia Buka Lowongan Kerja Magang Full Time 2021
Dalam prosesnya, mahasiswa magang akan dibagi menjadi beberapa kelompok untuk bisa berkolaborasi dan menjalani magang dengan lebih terstruktur, yang juga disesuaikan dengan kapasitas ruangan dan protokol kesehatan yang berlaku.
Kegiatan dalam aktivitas ini lebih bersifat mempelajari business process Setjen DPR RI untuk menemukan tantangan yang bisa ditemukan, dan kemudian memberikan usulan solusi yang bisa dilakukan di masa mendatang.
Untuk melakukan aktivitas ini, setidaknya membutuhkan 55 mahasiswa magang yang menempati posisi sebagai Parliamanent Trainee.
Pemagang terpilih akan mendapatkan kurikulum pembelajaran selama program magang, dengan capaian pembelajaran yang akan dikonversikan ke dalam SKS (Satuan Kredit Semester) kurikulum masing-masing kampus asal mahasiswa.
Untuk bisa menjalani magang dengan baik, pemagang juga akan mendapatkan pembekalan dan induksi awal, serta dipasangkan dengan mentor profesional yang akan mendampingi para pemagang selama proses magang berlangsung.
Baca juga: Kemendikbud Ristek Buka Lowongan Kerja Magang untuk Mahasiswa
Program magang ini ditujukan sebagai bentuk kemitraan DPR RI dengan program Magang Bersertifikasi Kampus Merdeka. Melalui program ini, mahasiswa akan belajar proses bisnis pelaksanaan ketiga fungsi DPR RI melalui keterlibatan pada rangkaian proses tersebut secara langsung didampingi para mentor berkualitas.
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar menyebutkan bahwa mahasiswa peserta magang DPR RI akan menerima uang saku dan transportasi selama 6 bulan periode magang.
"Untuk teman-teman yang memenuhi syarat akan mendapatkan uang saku selama 6 bulan dan transportasi tentunya. Semua kegiatan dalam program magang ini akan dikonversi menjadi SKS dan mendapatkan sertifikat resmi," ujar Indra yang dikutip dari video promosi Magang di Rumah Rakyat pada akun resmi Instagram Ditjen Dikti.
1. Data Analyst
Syarat:
2. Parliament Trainee
Syarat:
Baca juga: BCA Buka Lowongan Magang Bakti 1 Tahun untuk Lulusan D3-S1