Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Untar untuk Indonesia
Akademisi

Platform akademisi Universitas Tarumanagara guna menyebarluaskan atau diseminasi hasil riset terkini kepada khalayak luas untuk membangun Indonesia yang lebih baik.

Mandiri Belajar dengan "Self-Regulated Learning"

Kompas.com - 21/06/2021, 10:40 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Manfaat self-regulated learning dapat untuk meningkatkan prestasi akademis, meningkatkan perilaku disiplin, meningkatkan prestasi kerja pada orang dewasa, meningkatkan kemampuan multitasking, meningkatkan rasionalitas dalam pengambilan keputusan, meningkatkan efisiensi dalam mempelajari pengetahuan baru, dan mengurangi kecemasan akademik (Kristiyani, 2020).

Zimmerman menjelaskan faktor yang mempengaruhi self-regulated learning terdiri dari faktor pribadi, faktor perilaku, dan juga faktor lingkungan.

Ketiga faktor ini saling berhubungan sebab akibat. Dimana pribadi (person) berusaha untuk meregulasi diri sendiri (self-regulated), hasilnya berupa kinerja atau perilaku, dan perilaku ini berdampak pada perubahan lingkungan.

Baca juga: Webinar Faber-Castell: Refleksi Pendidikan Indonesia antara PJJ dan PTM Terbatas

Menumbuhkan self-regulated learning

Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan dan meningkatkan self-regulated learning siswa adalah:

  1. Buatlah skala prioritas dan goal atau tujuan. Siswa dapat membuat skala prioritas dan goal yang jelas untuk dijadikan tujuan utama dalam pembelajaran.
  2. Berkomunikasi dan berdiskusi dengan teman terkait pembelajaran. Siswa dapat saling berdiskusi dengan teman sebaya ataupun dengan guru dan tutor pada saat mengerjakan tugas ataupun saat belajar.
  3. Buatlah catatan yang menarik saat belajar. Catatan yang menarik dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar.
  4. Buatlah pembelajaran menjadi interaktif. Siswa diharapkan aktif dalam pembelajaran, baik dalam kelas daring, maupun saat berdiskusi.
  5. Carilah tempat yang nyaman untuk belajar.
  6. Manfanfaatkan media pembelajaran lainnya. Di masa pembelajaran daring ini banyak sekali diadakan seminar online ataupun webinar yang dapat diikuti secara gratis. Selain itu siswa dapat menggunakan media lainnya untuk belajar seperti Youtube.
  7. Lakukan evaluasi pembelajaran. Siswa sebaiknya selalu melakukan evaluasi pembelajaran, agar bisa mengetahui apakah strategi yang digunakan sudah tepat dan efektif atau belum.

Linda Setyowati
Mahasiswa Magister Psikologi, Universitas Tarumanagara

Riana Sahrani
Dosen Magister Psikologi, Universitas Tarumanagara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com