Oleh: Muchamad Haris Tarmidi I Fasilitator Pembelajaran Program Pintar, Kendal, Jawa Tengah
KOMPAS.com - Sebagai guru, saya sering bertanya mengapa kurikulum pendidikan acapkali berganti? Mengapa metode pembelajaran harus diperbarui? Mengapa keilmuan seorang guru harus terus ditingkatkan secara berkelanjutan?
Ketiga pertanyaan tersebut memiliki jawaban nyaris sama: memberikan layanan pembelajaran berkualitas untuk siswa.
Salah satu tugas kita sebagai guru adalah menyiapkan para siswa agar mampu mengembangkan potensi terbaik mereka untuk mengisi kemerdekaan ini.
Bagaimana guru mewujudkan hal tersebut?
Di era pandemi ini, pembelajaran daring mulai sering diterapkan. Para guru mulai menggunakan berbagai macam aplikasi demi memudahkan pembelajaran secara virtual tersebut. Kita perlu mengenalkan berbagai platform aplikasi pembelajaran kepada siswa.
Namun silakan dicermati kembali, apakah kita sebatas memberi pengalaman bermedia semata atau memang bisa mendorong pengalaman belajar nyata dan tentu saja bermakna kepada siswa.
Jangan sampai pembelajaran terlihat gegap gempita karena menggunakan platform yang kekinian namun nihil secara praktiknya.
Apa pun medianya, pembelajaran harus tetap bermakna.
Ketika memfasilitasi pembelajaran tentang perkembangbiakan tumbuhan, alih-alih karena masa pandemi jangan sampai kita hanya berteori di dalam aplikasi saja.
Kita ajak siswa untuk mempraktikkan perkembangbiakan tumbuhan di pekarangan rumahnya.
Apalagi jika hal itu juga mampu menggerakkan orangtuanya untuk ikut serta, tentu akan lebih menambah kebermaknaan bagi siswa serta menambah kualitas kebersamaan dalam keluarga.
Selain itu, siswa juga diajak melakukan penghijauan di rumahnya dengan menanam serta merawat tanaman yang dijadikan praktik perkembangbiakan tadi.
Tindak lanjut dari pembelajaran tersebut siswa bisa diminta mempresentasikan hasil eksplorasi mengenai perkembangbiakan tumbuhan lewat aplikasi yang sudah kita kenalkan di hadapan teman lainnya atau paling tidak di hadapan orangtuanya.
Nah, di situlah platform akan sangat bermakna bagi para siswa.