Sejalan Kurikulum Merdeka, Praktik Wirausaha Perlu Ditanamkan ke Siswa

KOMPAS.com - SMA Labschool Jakarta mengaku selalu mengajarkan praktik kewirausahaan atau usaha kepada para siswa dan siswi.

Salah satu acara kewirausahaan yang telah berhasil sekolah ajarkan kepada para siswa adalah Eldest 2023 Market Day.

Kali ini, acara itu dibuat dengan mengangkat tema 'Satoe Hari di Batavia' yang diadakan di Jakarta, pada Jumat (15/12/2023).

Eldest pada tahun ini mewadahi 238 siswa dari Kelas XII yang dibagi dalam 21 kelompok. Setiap kelompok terlibat aktif dalam membentuk 14 usaha food and beverage (F&B) dan 7 usaha apparel, di mana masing-masing grup berinovasi menciptakan merek mereka sendiri.

Kepala SMA Labschool Jakarta, Suparno Sastro mengatakan, tujuan utama acara ini diadakan untuk menanamkan semangat kewirausahaan pada generasi muda Indonesia melalui pengalaman nyata di lapangan.

"Eldest ini sudah berusia lebih sepuluh tahun, beginilah cara SMA Labschool Jakarta menanamkan karakter kewirausahaan sejak awal," ucap dia dalam keterangan resminya, Sabtu (17/12/2023).

Suparno menjelaskan, kurikulum sekolah yang ada di Labschool menghadirkan tantangan belajar di luar kelas dengan bentuk projek Eldest.

Dengan begitu, langkah menanamkan kewirausahaan ke siswa sudah dilakukan jauh sebelum kurikulum merdeka.

"Pengalaman anak belajar di luar kelas dengan skema project based learning telah memberi pengalaman belajar yang menantang dan bermakna bagi siswa," ungkap dia.

Staf Ahli Menteri ATR/BPN, Dr. Budi Situmorang menyatakan, kegiatan keterampilan seperti eldest ini sangat penting di masa depan nanti.

"Eldest akan mengembangkan jiwa kompetitif anak-anak yang pada akhirnya akan membantu Indonesia untuk maju ke depan," ujar Budi Situmorang.

Owner Vanilla Hijab, Atina Maulina menambahkan, kegiatan kewirausahaan seperti Eldest ini sangat bagus dilakukan, karena dapat melatih skill kewirausahaan kalian sejak kalian masih SMA.

"Saya percaya bahwa dengan diadakannya acara ini, maka peserta akan lebih tahu bagaimana cara membuka usaha dengan benar di masa depan," tutup Intan.