Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada Kasus Kekerasan Seksual, Unesa Upayakan Lingkungan yang Aman

KOMPAS.com - Mahasiswi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) mengalami kasus pelecehan seksual oleh seorang mahasiswa pada Agustus 2023.

Dilansir dari laman Unesa, Senin (20/11/2023) memberitahukan, adanya kejadian itu, Unesa akan memberikan lingkungan yang aman bagi mahasiswa dan mahasiswi. Dengan tujuan, tidak ada lagi kasus kekerasan seksual.

Dalam penanganan kasus pelecehan seksual, Unesa menjalankan beberapa tahapan yang dilalui.

Hasilnya, pelaku mendapatkan sanksi penundaan perkuliahan selama satu semester atau skorsing. Hasil itu ditetapkan pada 16 November 2023 lewat Surat Keputusan Rektor.

Keputusan ini ditetapkan sesuai dengan aspek hukum dan indikator-indikator yang tertuang dalam Permendikbudristek No. 30 tahun 2021.

Sanksi skorsing telah dibacakan di hadapan pelaku pada 17 November 2023.

Selain pelaku, sanksi juga dibacakan oleh perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), pendamping korban dan Tim Satgas PPKS Unesa, Tim Direktorat, Pencegahan dan Penanggulangan Isu Strategis Kampus (PPIS).

Satgas PPKS Unesa sejak awal telah aktif dalam menjalankan penanganan dan melaksanakan analisis dan riset dalam penetapan sanksi yang sesuai bagi pelaku kekerasan seksual.

Penetapan sanksi sesuai Permendikbudristek Nomor 30 tahun 2021 tentang pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi.

Asal tahu saja, seorang mahasiswa Unesa menjadi korban pelecehan saat berada di wilayah kampus.

Berdasarkan postingan yang diunggah akun Instagram @kamusmahasiswa, korban mengalami pelecehan seksual saat mengawasi Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) pada 20 Agustus 2023.

Ketika itu, korban bersama sejumlah Ketua Badan Eksekutif Mahhasiswa (BEM) fakultas, berkumpul di lapangan. Mereka memantau kegiatan mahasiswa baru yang melaksanakan PKKMB.

Tak lama, pelaku dan teman-temannya datang dan menyapa semua orang yang ada di lokasi tersebut.

Sedangkan, korban yang berdiri dengan menghadap ke lapangan, hanya dilihat pria itu. Kemudian, pelaku mulai melakukan pelecehan seksual kepada korban (perempuan).

Setelah alami pelecehan seksual, korban menceritakan peristiwa yang dialaminya itu sambil menangis.

Lalu, Korban melaporkan kejadian tersebut ke Satgas PPKS. Supaya kasus pelecehan seksual itu segera ditangani oleh pihak kampus Unesa.

https://www.kompas.com/edu/read/2023/11/20/084939771/ada-kasus-kekerasan-seksual-unesa-upayakan-lingkungan-yang-aman

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke