Prof. Ngakan Putu Gede Suardana Resmi Dilantik Jadi Rektor Unud

KOMPAS.com - Prof. Ngakan Putu Gede Suardana resmi dilantik menjadi Rektor Universitas Udayana (Unud). Sebelumnya, Prof. Ngakan merupakan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unud.

Pelantikan ini dikarenakan rektor sebelumnya, Prof. I Nyoman Gde Antara telah resmi menjadi tersangka korupsi dana Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) mahasiswa baru Unud jalur mandiri tahun akademik 2018-2022.

Adapun pelantikan ini resmi terjadi setelah ada keputusan Mendikbud Ristek Nadiem Makarim mengangkat Prof. Ngakan Putu Gede Suardana sebagai Rektor Unud.

Pengambilan sumpah atau janji jabatan dan pelantikan dilakukan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendikbud Ristek, Suharti, pada Jumat (3/11/2023). Lalu, dilanjutkan dengan pemasangan kalung tanda jabatan Rektor kepada Prof. Ngakan Putu Gede Suardana.

Suharti menyampaikan tugas di Kemendikbud Ristek amat besar, karena masa depan Indonesia sangat ditentukan bagaimana pendidikan dan kebudayaan kita bangun yang disertai dengan pengembangan riset dan teknologi.

Terlebih tahun 2024 adalah tahun terakhir pelaksanaan rencana pembangunan jangka menengah 2020-2024 yang sudah diterjemahkan di dalam rencana strategis Kemendikbud Ristek.

Target-target pembangunan yang menjadi tugas Kemendikbud Ristek harus diupayakan tercapai.

Oleh karena itu, dalam waktu satu tahun ke depan harus digunakan sebaik-baiknya, termasuk jika diperlukan melakukan rotasi dan promosi seperti yang dilakukan hari ini, guna meningkatkan kinerja Kemendikbud Ristek.

"Pesan khusus kami kepada Prof. Ngakan Putu Gede Suardana yang hari ini dilantik sebagai Rektor Unud untuk segera melakukan konsolidasi dan kembali fokus mengawal proses pelaksanaan layanan pendidikan tinggi di Unud," jelas Suharti.

Selain itu, Rektor Unud yang baru diharapkan juga bisa segera bersama Senat Unud melaksanakan persiapan proses pemilihan rektor paling lama satu tahun ke depan.

"Pada seluruh pejabat yang dilantik, agar semua ASN yang berada di unit kerja masing-masing dapat menjaga netralitas sebagai penyelenggara negara selama menjalankan tugas dan mampu menjunjung tinggi kode etik dan kode perilaku dan menjadi ASN yang profesional," tutur dia.

Selain Rektor Unud, Sekjen Suharti juga melantik Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) yang baru serta beberapa pejabat lainnya.

Pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat kepada pejabat yang baru dilantik oleh Sekjen Kemendikbud Ristek dan diikuti pejabat yang hadir.