Universitas Brawijaya Raih 5 Penghargaan Anugerah Diktiristek 2021

KOMPAS.com - Awal tahun 2022, Universitas Brawijaya (UB) menorehkan prestasi dengan meraih 5 penghargaan pada Anugerah Diktiristek 2021, Kamis (13/1/2022).

Rektor UB Prof. Nuhfil Hanani mengungkapkan rasa syukurnya atas prestasi yang telah diraih.

” Ya kita syukuri. Ini prestasi kita semua. Prestasi dari seluruh warga UB yang berkomitmen untuk berprestasi dan reputasi,” katanya dilansir dari laman UB.

Lima penghargaan yang diterima Universitas Brawijaya yakni:

1. Perguruan tinggi pengirim studi indepen terbanyak. 

2. Dosen pendamping terbaik dalam magang Kampus Merdeka (Mikchaell Alfanov Pardamean Panjaitan). 

3. Anugerah humas terbaik kedua kategori media sosial dan terbaik pertama kategori siaran. 

4. Terbaik pertama konferensi pers Perguruan Tinggi BLU.

5. Harapan kedua kategori laman media sosial PTN BLU. 

Penghargaan tersebut diterima oleh Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama Prof. Moch. Sasmito Djati, di Gedung Kemdikbudristek.

Kepala Humas dan Kearsipan, Kotok Gurito berharap dengan diraihnya penghargaan humas bisa menjadi corong universitas dalam menjalin hubungan baik dengan para stakeholder

“Kami bangga dengan kemenangan humas UB di ajang Anugerah Diktiristek 2021. Humas sebagai corong universitas harus mampu menjalin hubungan baik kedalam dan keluar," ujar Kotok.

Ke depan humas harus menyatu dengan masyarakat baik secara langsung atau melalui media internal dan eksternal. "Mimpi kami, UB tidak hanya dikenal secara nasional tapi juga internasional,” kata Kotok.

Dalam sambutannya, plt. Sekretaris Ditjen Diktiristek Prof. Tjitjik Srie Tjahjandarie mengatakan pemberian anugerah merupakan bentuk apresiasi kepada para stakeholder.

Yaitu Perguruan Tinggi, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi, BUMN, pihak swasta, jurnalis dan media yang sudah berpartisipasi dalam mendukung program MBKM Diktiristek.

“Ada empat Anugerah yang diberikan Diktiristek, yaitu Anugerah Kampus Merdeka, Anugerah Kerjasama Diktiristek, Anugerah Humas Diktiristek, dan Anugerah Jurnalis dan Media yang mendukung pelaksanaan MBKM Diktiristek,” katanya.

Prof. Tjitjik menambahkan, penghargaan tersebut juga diberikan sebagai bentuk evaluasi kinerja perguruan tinggi dan lembaga Dikti terutama bagian Humas dan Kerjasama selama satu tahun ke belakang terhadap program MBKM.