Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

“Mama Super: Tetap Cihui, Keluarga Hepi”, Mengurus Keluarga Bahagia ala "Mama Super"

Oleh: Bimo Logo | M&C Gramedia

KOMPAS.com - Siapa tidak bahagia jadi seorang Mama? Inilah puncak kebahagiaan yang didambakan setiap wanita. Namun, hati-hati, kebahagiaan yang kita rasakan sebagai seorang Mama tidak datang sendiri.

Ia datang bersama sebuah tanggung jawab besar yang membuat kita, mau tidak mau, menjadi seorang “manusia super”.

Siapa yang bangun paling pagi tapi tidur paling larut untuk mengerjakan semua pekerjaan rumah? Mama. Siapa yang paling sibuk memasak tapi makan belakangan? Mama. Siapa yang paling telaten mengurus anak dan suami tapi lupa mengurus diri sendiri? Mama!

Ya, Mama selalu mengutamakan kepentingan keluarganya dan mengesampingkan kepentingan dirinya sendiri.

Tidak ada yang salah dengan itu semua. Namun, kita perlu waspada terhadap dampak ditimbulkannya: stres dan lelah yang akan kita rasakan setiap hari selama bertahun-tahun, dan dapat menular ke anak dan suami kita.

Dalam hal ini, sebenarnya kita bisa mengurus dan membahagiakan keluarga kita tanpa perlu mengabaikan kebutuhan dan kebahagiaan diri sendiri.

Itulah yang Lisa Druxman, praktisi kesehatan untuk Mama, coba tekankan dalam bukunya, “Mama Super: Tetap Cihui, Keluarga Hepi”.

Kebutuhan mendasar 

Ide utama yang diusung dalam buku ini adalah untuk menjadi Mama yang “egois”. Egois dalam artian positif di mana seorang Mama harus bisa memenuhi kebutuhan dirinya sendiri terlebih dahulu agar ia bisa mengurus anak-anak dan suaminya secara optimal.

Salah satu kebutuhan paling mendasar tapi jarang dimiliki oleh Mama adalah istirahat yang layak. Bukan hanya dengan tidur, tapi juga dengan aktivitas menenangkan lainnya, seperti membaca buku atau menulis jurnal.

Selain istirahat, kesibukan yang berlangsung selama nyaris 24 jam juga membuat seorang Mama seolah membutuhkan waktu ekstra. Tentu kita tidak bisa mengharapkan adanya keajaiban.

Untuk itulah buku ini mengungkap 10 tip yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan tambahan waktu 10 menit setiap harinya, dan itu sama dengan 60 jam dalam setahun!

Lalu, agar semua kesibukan itu tidak berdampak pada lelah yang berlebihan, buku terbitan Penerbit Miracle (lini non-fiksi dari Penerbit M&C Gramedia) ini juga mengajarkan para Mama untuk bisa memilah kapan harus bilang “ya” dan kapan harus bilang “tidak”.

Kita tidak perlu melakukan semua hal untuk semua orang, kan?

Memang tidak mudah, apalagi kalau kita adalah tipe orang yang tidak bisa menolak.

Untuk itulah Lisa menulis satu bagian khusus tentang Kaizen atau perubahan besar yang diwujudkan secara bertahap dengan melakukan perubahan kecil secara kontinu. Ya, cobalah untuk berubah sedikit demi sedikit.

Mama kantoran hingga rumah tangga

Tak ketinggalan, banyak pula aspek-aspek praktis tersaji dalam buku ini, mulai dari tip mengatur menu sehari-hari, menjaga kesehatan, hingga rahasia menjaga kedekatan dengan semua anggota keluarga.

Dikemas dengan bahasa yang komunikatif dan ilustrasi yang sedap dipandang menjadikan “Mama Super: Tetap Cihui, Keluarga Hepi” cocok untuk dijadikan bacaan para Mama dari berbagai kalangan, mulai dari Mama kantoran sampai Mama rumah tangga.

Tidak melulu berisi penjabaran, buku ini juga dilengkapi banyak lembar tugas yang akan memandu Mama menjalani suatu aktivitas atau mencapai misi tertentu.

Di bab 1, misalnya, akan ditemukan semacam surat kontrak berisi pernyataan untuk mau menjadi “egois” dan memenuhi kebutuhan diri sendiri.

Terdiri dari 12 bab yang masing-masing babnya mewakili 1 bulan dalam setahun, bukan berarti kita harus menunggu sampai Januari untuk mulai membaca buku ini.

Tidak ada kata terlambat untuk menjadi Mama Super!

Informasi terkait buku menarik ini dapat diakses melalui: https://www.gramedia.com/products/mama-super-tetap-cihui-keluarga-hepi

https://www.kompas.com/edu/read/2020/08/31/151713971/mama-super-tetap-cihui-keluarga-hepi-mengurus-keluarga-bahagia-ala-mama

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke