Minyak Goreng Murah Langka, KKP: Pepes Ikan Lebih Bergizi dan Nikmat

KOMPAS.com - Kelangkaan minyak goreng murah di pasaran menyulitkan masyarakat yang hendak mengolah panganan dengan cara digoreng.

Akan tetapi, Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Artati Widiarti menawarkan solusi untuk permasalahan tersebut.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Kamis (10/3/2022), Artati mengatakan, mengolah masakan berbahan ikan lebih sehat tanpa digoreng, sehingga masyarakat tidak perlu panik dengan langkanya minyak goreng murah di pasaran.

"Tak perlu khawatir dengan (kelangkaan) minyak goreng (murah), gizi ikan pepes atau ikan kuah lebih terjaga dan rasanya lebih nikmat," kata Artati.

Artati menjelaskan, ikan yang disajikan tanpa digoreng lebih sehat dan tetap enak untuk dikonsumsi.

Baca juga: Bukan hanya Perusahaan, Kemendag Curiga Warga Menimbun Minyak Goreng

Artati memaparkan, ikan sebagai bahan pangan yang mengandung protein tinggi dan Omega-3 adalah salah satu sumber protein yang mendukung program prioritas penanganan stunting dan meningkatkan kecerdasan.

Artati membeberkan, ikan mengandung gizi lengkap dan berperan penting dalam 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK).

Ikan, dia menambahkan, juga membantu dalam perkembangan mata dan jaringan otak anak usia di bawah dua tahun, serta menambah asupan gizi bagi remaja usia produktif dan orang lanjut usia.

Selain itu, Artati menuturkan, ikan juga mengandung vitamin dan mineral yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan imunitas, khususnya saat masa pandemi Covid-19.

"Dengan mengonsumsi ikan, kita akan menjadi generasi yang sehat, kuat, dan cerdas," pungkasnya.

(Penulis: Muhammad Idris)

Sumber: KOMPAS.com