Bisa Jadi Pengganti Minyak Goreng, Ini Manfaat Minyak Kelapa bagi Kesehatan

KOMPAS.com - Di awal tahun 2022, minyak goreng menjadi komoditas yang keberadaannya sulit dicari di banyak daerah di Indonesia.

Pemerintah juga telah menetapkan kebijakan minyak goreng harga murah untuk mengatasi melonjaknya harga minyak goreng di tengah kelangkaan.

Masyarakat kemudian berburu minyak goreng di berbagai tempat mulai dari minimarket, pasar, dan toko untuk mendapatkan minyak goreng dengan harga yang lebih terjangkau. Sayangnya, sebagian orang mengaku masih kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng.

Baca juga: Cara Membuat Minyak Kelapa, Alternatif di Saat Minyak Goreng Langka

Sebagai bahan baku utama untuk memasak, minyak goreng memang menjadi kebutuhan primer keluarga di Indonesia. Minyak goreng yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia saat ini adalah minyak goreng berbahan kelapa sawit.

Namun di tengah kelangkaan minyak goreng kelapa sawit, ada alternatif pengganti yang bisa digunakan, salah satunya adalah minyak kelapa.

Secara harga, minyak kelapa yang dijual di pasaran memang lebih mahal daripada minyak goreng berbahan kelapa sawit. Namun minyak kelapa memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Manfaat minyak kelapa bagi kesehatan

Berikut ini adalah sejumlah manfaat minyak kelapa untuk kesehatan dilansir dari Healthline via Kompas.com (19/12/2021):

1. Minyak kelapa dapat meningkatkan pembakaran lemak

Manfaat pertama adalah dapat meningkatkan pembakaran lemak. Minyak kelapa menjadi sumber yang kaya akan trigliserida rantai menengah (MCT), sejenis lemak jenuh.

beberapa bukti menunjukkan bahwa mengonsumsi MCT dapat meningkatkan jumlah kalori yang dibakar tubuh. Dengan demikian, ini dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan.

Karena lemak dalam minyak kelapa adalah 65% MCT, minyak kelapa mungkin memiliki sifat pembakar lemak yang mirip dengan minyak MCT murni.

Baca juga: 5 Manfaat Minyak Kelapa untuk Kesehatan Menurut Sains

2. Minyak kelapa mungkin memiliki efek antimikroba

Kandungan MCT dalam minyak kelapa membuatnya memiliki sifat antimikroba dan antijamur.
Penelitian menunjukkan, minyak kelapa mungkin memiliki efek antimikroba terhadap mikroorganisme penyebab penyakit, seperti Stafilokokus aureus, Streptococcus mutans, Streptococcus pyogenes, Escherichia coli, dan Helicobacter pylori.

Studi menunjukkan, asam laurat yang membentuk sekitar 50 % MCT dalam minyak kelapa dapat bekerja sebagai agen bakteriostatik. Ini adalah zat yang dapat mencegah bakteri berkembang biak tanpa membunuh bakteri.

KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Tumi Pembuat Minyak Kelapa di Gunungkidul Rabu (23/2/2022)

3. Minyak kelapa dapat membantu mengurangi rasa lapar

Manfaat yang dihasilkan oleh minyak kelapa tidak lepas dari sumber MCT nya. Salah satunya adalah MCT dapat membantu mengurangi asupan makanan yang mungkin terkait dengan bagaimana tubuh memecahnya.

Proporsi MCT yang dikonsumsi dipecah dalam proses yang menghasilkan molekul yang disebut keton.

Keton dapat mengurangi nafsu makan dengan bertindak langsung sebagai pembawa pesan kimiawi ke otak atau mengubah kadar hormon pemicu rasa lapar seperti ghrelin.

Baca juga: Produksi Minyak Kelapa Sendiri, Keluarga ini 4 Tahun Tak Beli Minyak Goreng