Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kucing Punya Dua Titik Botak di Antara Mata dan Telinga

Kompas.com - 03/03/2024, 20:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sekujur tubuh kucing umumnya dipenuhi dengan bulu lebat berwarna, kecuali ras tertentu seperti kucing sphynx.

Namun, hampir semua kucing memiliki bagian botak dengan sangat sedikit bulu di area atas mata dekat dengan telinga.

Pada ras kucing berbulu lebat sekali pun, dua titik di atas mata ini nyaris jarang ditumbuhi bulu. Kebotakan karena bulu rontok merupakan salah satu masalah umum yang kerap terjadi pada kucing.

Dikutip dari laman PetMD, kondisi ini dapat disebabkan berbagai kemungkinan, tetapi dalam banyak kasus dipicu oleh infeksi, alergi, hingga penyakit.

Kendati demikian, ahli menyebutkan bahwa kebotakan di area antara mata dan telinga adalah hal normal. Bahkan, mungkin memiliki fungsi penting dalam evolusi kucing.

Baca juga: Spesies Baru Kucing Purba Ditemukan di Spanyol, Tubuh Kecil tapi Mampu Buru Hewan Besar


Botak di antara mata dan telinga kucing

Sebagian besar bulu kucing terdiri dari dua lapisan, yakni lapisan bawah yang halus untuk memberikan kehangatan, serta lapisan bulu atas yang lebih kasar untuk perlindungan.

Lapisan bulu ganda tersebut menutupi hampir seluruh tubuh kucing, dengan beberapa pengecualian di bagian-bagian tertentu, seperti telapak kaki agar tidak kotor dan lembap.

Bulu di bagian perianal atau sekitar lubang anus juga sedikit lebih tipis, yang membantu menjaga area tetap bersih.

Namun, menurut pakar kesejahteraan hewan di Purdue University, Amerika Serikat, Judith Stella, area sekitar mata dan telinga adalah kasus khusus lainnya.

Bulu yang jarang pada wajah kucing adalah normal, meski para ilmuwan masih kurang yakin mengapa hal itu bisa terjadi.

"Pasti ada alasan evolusioner dan adaptif mengapa mereka seperti itu. Teori saya, hal ini ada hubungannya dengan suara," ungkapnya, dilansir dari Live Science.

Baca juga: Arti dari 9 Bahasa Tubuh Kucing yang Ditunjukkan Melalui Posisi Ekornya

Keunikan bagian botak ini tidak hanya terjadi pada kucing rumahan (Felis catus), tetapi juga spesies kucing kecil lain, seperti kucing liar Afrika (Felis lybica), ocelot (Leopardus pardalis), dan lynx (genus Lynx).

Sebaliknya, kucing besar seperti harimau (Panthera tigris), singa (Panthera leo), dan jaguar (Panthera onca) tidak memiliki ciri botak di atas mata.

Kehadiran dua titik botak pada kucing kecil mungkin merupakan hasil seleksi alam. Dia menjelaskan, area botak itu menguntungkan bagi kucing kecil, tetapi tidak bagi kucing besar.

Stella berhipotesis, keuntungannya terletak pada cara spesies kucing yang berbeda ini berburu.

Halaman:

Terkini Lainnya

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Tren
10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

Tren
Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Tren
Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Tren
Federasi Sepak Bola Korea Selatan Minta Maaf Usai Negaranya Gagal ke Olimpade Paris

Federasi Sepak Bola Korea Selatan Minta Maaf Usai Negaranya Gagal ke Olimpade Paris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com