Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Asam Sulfat yang Salah Disebut Gibran Penting untuk Ibu Hamil?

Kompas.com - 05/12/2023, 10:46 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka menjadi sorotan lantaran salah menyebut asam sulfat sebagai nutrisi penting untuk ibu hamil.

Hal tersebut ia sampaikan dalam acara Diskusi Ekonomi Kreatif yang digelar di Jakarta Selatan, Minggu (3/12/2023).

"Lalu ketika hamil harus dicek, misalnya asam sulfat, yodiumnya terpenuhi nggak," ucap Gibran dalam video yang beredar.

Baca juga: Tanggapan Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud Usai Penetapan Nomor Urut

Pernyataan Gibran pun mendapatkan banyak komentar lantaran asam sulfat dinilai dapat membahayakan tubuh, terlebih untuk ibu hamil.

Salah satu akun yang mengunggah video Gibran yakni dari media sosial X (Twitter) @Bos***, Senin (4/12/2023).

"What, ibu hamil hrs terpenuhi asam sulfat? Asam folat kali, loe kate ibu hamil batre mobil apa pake asam sufat sgala! :)," tulis pengunggah.

Hingga Selasa (5/12/2023) siang, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 1,1 juta kali dan mendapatkan lebih dari 980 komentar dari warganet.

Baca juga: Visi Misi Lengkap Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024


Baca juga: Pertaruhan Kubu Prabowo-Gibran Usai Anwar Usman Terbukti Langgar Etik...

Gibran minta maaf

Sementara itu, Gibran menyampaikan permohonan maafnya lantaran salah menyebut asam folat menjadi asam sulfat sebagai salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan ibu hamil.

"Apa sih kemarin saya nyebutnya? Asam sulfat ya. Ya mohon maaf, mohon dikoreksi ya," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Selasa (5/12/2023).

"(Harusnya) asam folat. Sorry, sorry ya, maaf, mohon dikoreksi," imbuhnya.

Baca juga: Muncul Pertama Kali Bersama Prabowo, Gibran: Tenang Pak, Saya Sudah di Sini

Lantas, apa itu asam sulfat?

Mengenal asam sulfat

Dikutip dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC AS), asam sulfat (H2SO4) merupakan zat korosif yang berbahaya dan dapat merusak kulit, mata, gigi, serta paru-paru.

Saat seseorang terpapar asam sulfat yang parah, hal tersebut dapat menyebabkan kematian.

Selain itu, tingkat paparan tergantung pada dosis, durasi, dan jenis pekerjaan yang dilakukan.

Asam sulfat digunakan di banyak industri, termasuk digunakan untuk memproduksi bahan kimia lainnya, bahan peledak dan lem, untuk memurnikan minyak bumi, dan memperbaiki logam.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com