KOMPAS.com - Sebuah utas yang menyebutkan bahwa minum obat lambung bisa menyebabkan sakit ginjal ramai di media sosial.
Unggahan tersebut dibuat oleh akun X (Twitter) @decsamh pada Senin (2/10/2023).
"Di umur berapa kalian tau bahwa obat lambung yang kalian minum bisa bikin sakit ginjal?" tulis pengunggah.
Hingga Rabu (4/10/2023) siang, utas tersebut telah dilihat sebanyak 2 juta kali dan disukai sebanyak 4.392 pengguna.
Lantas, benarkah minum obat lambung bisa menyebabkan sakit ginjal?
Baca juga: Kisah Della Hiariej yang Divonis Gagal Ginjal Stadium Akhir, Sempat Mengira Gejala Asam Lambung
Saat dihubungi Kompas.com, Selasa (3/10/2023), pengunggah sekaligus pemilik akun @decsamh, Decsa Medika Hertanto diketahui adalah seorang dokter spesialis penyakit dalam dan edukator kesehatan di Surabaya, Jawa Timur.
Ia menyampaikan, ada beberapa jenis obat lambung yang dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal.
"Obat lambung yang meningkatkan risiko sakit ginjal adalah obat yang di kedokteran kita bilangnya PPI," kata Decsa.
Proton pump inhibitor (PPI) adalah golongan obat yang bekerja langsung pada sel-sel lambung untuk menurunkan produksi asam.
Decsa menjelaskan, risiko terkena sakit ginjal dapat meningkat apabila obat PPI yang diminum tanpa disertai indikasi dan monitor yang jelas dari dokter serta bila obat tersebut dikonsumsi sendiri tanpa menggunakan resep dokter.
Selain itu, risiko juga meningkat apabila obat tersebut diminum dalam jangka waktu yang lama.
"Ada penelitian yang menyatakan di atas tiga bulan (lamanya konsumsi obat) bisa meningkatkan risiko sakit ginjal. Akan tetapi, balik lagi tergantung masing-masing individu ya. Ada yang kuat, ada juga yang sensitif," terangnya.
Baca juga: Ramai soal Gejala Gagal Ginjal Mirip dengan Asam Lambung, Bagaimana Penjelasan Dokter?
"Peradangan ini menyebabkan luka pada ginjal dan lama kelamaan jadi jaringan ikat dan berujung pada gagal ginjal," ucap Decsa.
Idealnya, kata dia, pasien-pasien yang dicurigai ada kelainan ginjal karena obat PPI akan dilakukan biopsi ginjal.