Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malaysia Pastikan Produk Indomie Aman Dikonsumsi

Kompas.com - 11/05/2023, 16:15 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan Malaysia menyatakan, dua jenis mi instan yang sebelumnya ditarik kini aman untuk dikonsumsi.

Kedua produk tersebut adalah Mi Kari Putih Penang Ah Lai dan Indomie Rasa Ayam Spesial.

Penarikan itu dilakukan setelah otoritas Taiwan mendeteksi etilen oksida, senyawa kimia yang terkait dengan limfoma dan leukemia.

Baca juga: Pendapat Sejumlah Negara soal Etilen Oksida dalam Mi Instan, Termasuk Indomie dari Indonesia

Indomie memenuhi aturan dan aman dikonsumsi

Dikutip dari Channel News Asia, Malaysia sejak saat itu melakukan pengujian dan menemukan bahwa produk tersebut mematuhi peraturannya.

Berdasarkan analisis laboratorium yang telah dilakukan pada sampel, Kementerian Kesehatan Malaysia menegaskan bahwa produk tersebut memenuhi undang-undang yang ditentukan. 

"Produk tersebut aman untuk dikonsumsi," kata Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Muhammad Radzi Abu Hassan dalam sebuah pernyataan.

Pihaknya menerapkan enam tingkat pemeriksaan terhadap produk pangan impor di pintu masuk negara berdasarkan risiko. Menurut dia, produk yang tidak sesuai aturan ditarik dari pasaran.

Dijelaskan pula, untuk pemeriksaan Level 5, produk pangan yang masuk ke dalam negeri akan ditahan dan dianalisis terlebih dahulu. 

"Hanya produk makanan yang memenuhi standar yang akan dilepas untuk pasar Malaysia," kata dia. 

Periksa 317 sampel mi

Sejak 2022 hingga April 2023, sebanyak 37 dari 317 sampel yang dianalisis merupakan produk mi instan dari berbagai merek dengan parameter etilen oksida.

Sebelumnya, Malaysia memerintahkan penarikan Mi Kari Putih Penang Ah Lai dan Mie Instan Rasa Ayam Spesial Indomie pada 26 April 2023.

Hal itu terjadi dua hari setelah Taiwan mengatakan bahwa sejumlah produk mengandung etilen oksida.

Temuan itu merupakan bagian dari pemeriksaan mi instan di Taipei.

Baca juga: Indofood Buka Suara Setelah Indomie Dicap Bisa Picu Kanker di Taiwan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Tren
10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

Tren
Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Tren
Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com