Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Twit Makan Ikan Buntal, Amankah Ikan Ini Dikonsumsi?

Kompas.com - 22/11/2022, 19:25 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan soal makan ikan buntal viral di media sosial Twitter setelah diunggah oleh akun ini pada Minggu (20/11/2022).

Tak hanya akun itu, akun lain juga mengunggah hal serupa.

"Makanan favorit nih. Nambah nasi terus jadinya," tulis pengunggah.

Ikan buntal adalah jenis ikan yang memiliki tubuh panjang dan meruncing dengan kepala bulat. Ikan ini akan menggembungkan tubuhnya ketika merasa terancam oleh predator.

Ikan buntal dapat menggembungkan diri hingga tiga kali lebih besar dari ukuran normal. Caranya adalah dengan memenuhi rongga perutnya dengan udara.

Spesies ikan ini sebagian besar ditemukan di perairan laut tropis dan subtropis. Namun beberapa spesies lainnya juga bisa hidup di air payau bahkan air tawar.

Mengonsumsi ikan buntal kerap dipertanyakan keamanannya. Sebab, ikan buntal merupakan salah satu jenis ikan berbahaya dan mengandung racun mematikan.

"Ikan buntal emang boleh ya di makan kaya gini baru tau," ungkap akun pemilik Twitter ini.

"Nggak boleh nder, ikan buntal gak bisa dimakan begini. Yg ngolah harus koki yg handal karena racun dari beberapa bagian tubunya harus dikeluarin dulu," ujar warganet lainnya.

Hingga Selasa (22/11/2022), unggahan tersebut telah dikomentari oleh 688 warganet, dibagikan kepada 316 akun, dan disukai hingga 2.669 pengguna Twitter.

Lantas, apakah ikan buntal aman untuk dimakan?

Baca juga: Cara Mudah untuk Mengobati Mata Ikan dan Kapalan

Penjelasan ahli

Dosen Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University, Dr Mohammad Mukhlis Kamal mengatakan bahwa ikan buntal memiliki nama yang bersifat umum dari Ordo Tetraodontiformes.

"Ordo ini didominasi oleh 2 famili utama, yaitu Tetraodontidae (puffer fish, 4 gigi) dan Diodontidae (spiny puffer fish, 2 gigi)," terangnya, saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Selasa (21/11/2022).

Famili pertama, Mukhlis mengimbuhkan, termasuk ikan-ikan yang memiliki racun, bahkan tergolong sebagai vertebrata paling beracun di dunia.

Contoh yang terkenal adalah "fugu" (Takifugu obscurus), di mana ikan ini sangat beracun dan racunnya mematikan. Namun secara terbatas dan dalam pantauan ketat, ikan ini dapat dikonsumsi.

Baca juga: Viral, Potret Kuburan Ikan Paus Bawah Air, Dipenuhi Puluhan Bangkai

Halaman:

Terkini Lainnya

7 Tanda Tubuh Kelebihan Gula yang Jarang Diketahui, Termasuk Jerawatan

7 Tanda Tubuh Kelebihan Gula yang Jarang Diketahui, Termasuk Jerawatan

Tren
Wilayah Potensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 27-28 April 2024

Wilayah Potensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 27-28 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Korsel Soroti Shin Thae-yong, Thailand Dilanda Suhu Panas

[POPULER TREN] Media Korsel Soroti Shin Thae-yong, Thailand Dilanda Suhu Panas

Tren
Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com