Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Jadwal KRL Solo-Yogyakarta dari Solo Jebres dan Stasiun Palur

Kompas.com - 19/08/2022, 06:05 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan melalui Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Wilayah Jawa Bagian Tengah dan KAI Commuter melakukan uji coba pelayanan perjalanan KRL lintas Solo Balapan-Palur mulai 17 Agustus 2022.

Selama tahap uji coba ini, KAI Commuter akan mengoperasikan sebanyak 6 perjalanan KRL tiap harinya yang melayani perjalanan dari Stasiun Palur dan Stasiun Solo Jebres.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, perjalanan menggunakan KRL lintas Solo Balapan-Palur ini dapat menghemat waktu perjalanan.

"Perjalanan menggunakan KRL tersebut dapat memangkas waktu 10 menit jika dibandingkan dengan perjalanan dengan transportasi darat dari Stasiun Solo Balapan menuju Stasiun Palur," uajrnya, dikutip dari keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Kamis (18/8/2022).

Sebelumnya, uji coba perjalanan KRL lintas Solo Balapan-Stasiun Palur pernah dilakukan pada 5-6 dan 12-13 April 2022 lalu.

Adapun pada 20-26 Juni 2022 lalu, uji coba perjalanan KRL lintas Solo Balapan-Stasiun Palur kembali dilakukan dengan pengguna terbatas.

Baca juga: Jadwal Terbaru KRL Solo-Yogyakarta Berlaku Agustus 2022

Jadwal KRL Solo Jebres dan Stasiun Palur

Dalam penerapan uji coba KRL lintas Solo Jebres-Palur ini, terdapat penyesuaian jadwal KRL Yogyakarta-Solo PP yang perlu dilakukan.

Namun jadwal baru tersebut tidak jauh berbeda dengan jadwal sebelumnya lantaran hanya memperpanjang relasi KRL hingga ke Stasiun Palur.

Berikut jadwal KRL Solo Jogja keberangkatan dari Stasiun Palur mulai 17 Agustus 2022:

Berangkat dari Stasiun Palur Berangkat dari Stasiun Solo Jebres Berangkat dari Stasiun Solo Balapan Berangkat dari Stasiun Purwosari TIba di Stasiun Lempuyangan TIba di Stasiun Tugu Yogyakarta
06.15 06.21 06.30 06.36 07.35 07.39
09.30 09.36 09.42 09.48 10.59 11.03
15.25 15.31 15.37 15.43 16.41 16.45

Adapun jadwal KRL Yogyakarta-Solo selama uji coba KRL lintas Solo Balapan hingga Stasiun Palur adalah sebagai berikut:

Berangkat dari Stasiun Tugu Yogyakarta Berangkat dari Stasiun Lempuyangan Tiba di Stasiun Purwosari Tiba di Stasiun Solo Balapan Stasiun Solo Balapan Tiba di Stasiun Solo Jebres Tiba di Stasiun Palur
08.00 08.05 09.03 09.10 09.15 09.20
13.20 13.25 14.37 14.43 14.48 14.53
18.30 18.35 19.33 19.40 19.47 19.52

Jadwal terbaru KRL Solo-Yogyakarta  mulai 17 Agustus 2022 dapat diunduh di sini.

Baca juga: Aturan Baru Pelayanan KRL Mulai 17 Juli 2022


Fasilitas di stasiun KRL

KRL Solo-Yogyakarta. (ANTARA/Aris Wasita) KRL Solo-Yogyakarta.

Dalam uji coba pengoperasian KRL Lintas Solo Balapan-Solo Jebres-Palur ini, KAI Commuter dan KAI Daop 6 Yogyakarta juga melakukan persiapan untuk memenuhi standar pelayanan di Stasiun Solo Jebres dan Stasiun Palur.

Sebagai contoh, pemenuhan kursi tunggu bagi pengguna dan pengguna prioritas, toilet termasuk toilet disabilitas, Guiding block (ubin disabilitas), hingga kursi roda untuk peengguna disabilitas.

Selain itu, KAI Commuter menyediakan sebanyak 3 gate elektronik di stasiun Solo Jebres dan 5 gate elektronik di Stasiun Palur.

Baca juga: Penjelasan KCI soal Penumpang Diturunkan karena Ngobrol di KRL

Tarif tiket KRL

KAI Commuter memberlakukan tarif sekali perjalanan menggunakan KRL sebesar Rp 8.000.

Biaya tersebut dapat dibayarkan menggunakan Kartu Multi Trip (KMT), Kartu Tol, aplikasi Link Aja, dan pemesanan tiket melalui aplikasi Gojek.

Selain itu, penumpang bisa juga menggunakan E-money Mandiri, Flazz BCA, BRIZZI, dan BNI Tap Cash.

Baik di Stasiun Palur maupun Solo Jebres juga dilengkapi dengan loket dan vending machine untuk memudahkan transaksi pembelian tiket KRL.

Untuk mengatur flow pengguna, KAI Commuter juga menyiagakan petugas passenger service dan petugas pengamanan di tiap stasiun.

Baca juga: Viral, Video Difabel Ditolak Naik KRL di Stasiun Solo Balapan karena Pakai Sepeda Roda Tiga, Ini Kata KAI Commuter


KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Aturan Barang Bawaan Penumpang Kereta Api

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

Tren
Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Tren
Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Tren
Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Tren
Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Tren
Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Tren
Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Tren
3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com