Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Hilangnya Peserta Mantra Summits Challenge di Gunung Arjuno hingga Ditemukan Selamat

Kompas.com - 06/07/2022, 17:31 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pencarian peserta Mantra Summits Challenge 2022 yang hilang di Gunung Arjuno, Jawa Timur akhirnya membuahkan hasil.

Tim gabungan telah menemukan peserta yang bernama Yurbianto Basri (46) itu dalam kondisi selamat pada Selasa (5/7/2022) sekitar pukul 21.00 WIB dan telah dievakuasi.

Berikut kronologi hilangnya peserta Mantra Summits Challenge hingga ditemukan selamat:

Dinyatakan hilang pada 3 Juli

Yurbianto merupakan peserta di kategori 116 kilometer dengan total elevasi 8.050 meter.

Ia dinyatakan hilang pada Minggu (3/7/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

Lokasi keberadaan Yurbianto tidak diketahui setelah melewati pos Puncak Arjuno. Seharusnya, peserta melanjutkan rute menuju pos WS Budug Asu dengan jalur pendakian menurun ke arah Mahapena.

Namun, panitia tidak melIhat Yurbianto di pos WS Budug dan WS Wonorejo di jam seharusnya.

SeluruH peserta bahkan telah sampai di garIs finis pada Minggu, kecuali Yurbianto.

Usai mendapat laporan, 3 tim diterjunkan untuk melakukan proses pencarian.

Baca juga: Trending di Twitter, Berikut Sekilas tentang Gunung Lawu dan Empat Jalur Pendakiannya

Jalur pendakian Gunung Arjuno ditutup

Peserta lari lintas alam Mantra Summits Challenge 2022, Yurbianto Basri (46) saat menjalani perawatan medis usai ditemukan pasca hilang di kawasan Gunung Arjuno, Jawa Timur.Dok. Humas Polres Malang Peserta lari lintas alam Mantra Summits Challenge 2022, Yurbianto Basri (46) saat menjalani perawatan medis usai ditemukan pasca hilang di kawasan Gunung Arjuno, Jawa Timur.

Mengetahui ada peserta yang hilang, Unit Pelaksana Tugas (UPT) Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo pun kemudian menutup jalur pendakian.

Selain itu, semua pendaki yang berada di kawasan Gunung Arjuno diminta turun, baik dari jalur Lawang Kabupaten Malang, Kota Batu, maupun Purwosari dan Tretes di Kabupaten Pasuruan.

"Penutupan ini dilakukan agar petugas UPT Tahura Raden Soerjo fokus pada pencarian korban," kata Kasi Perlindungan UPT Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo Ajat Sudrajat, Senin.

"Saat ini di jalur pendakian Lawang sudah tidak ada. Sudah turun semua," sambungnya.

Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Raung Terbakar, 13 Pendaki Berhasil Dievakuasi

Ditemukan tanda "SOS"

Pada Senin (4/7/2022), tim pencarian telah menerima adanya tanda SOS yang diduga berasal dari korban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com