Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meninggal Dunia, Berikut Sepak Terjang Wali Kota Bandung Oded M Danial

Kompas.com - 10/12/2021, 15:15 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Wali Kota Bandung Oded M Danial atau yang akrab disapa Mang Oded meninggal dunia pada Jumat (10/12/2021).

Berita kematian Mang Oded tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bandung Dikdik.

“Iya benar (meninggal),” kata Dikdik sebagaimana diberitakan Kompas.com, Jumat (10/12/2021).

Diagnosis awal yang dilakukan pihak RS Muhammadiyah Bandung, Oded diduga meninggal dunia akibat serangan jantung.

Baca juga: Meninggal Dunia, Berikut Profil Wimar Witoelar

Oded diketahui meninggal dunia sebelum menjalankan ibadah shalat Jumat.

"Beliau dinyatakan tidak ada respons dan dinyatakan meninggal dunia pukul 11.55 WIB setelah menjalankan shalat sunah," kata Kautsar Boesoerie, Direktur Utama RS Muhammadiyah Bandung.

Menjabat sebagai Wali Kota Bandung untuk periode 2018-2023, berikut sepak terjang Oded selama hidupnya.

Baca juga: Perjalanan Hidup Wimar Witoelar, dari Aktivis hingga Jubir Presiden

Sepak terjang Wali Kota Bandung Oded M Danial

Wali Kota Bandung Oded M DanialDokumentasi Humas Kota Bandung Wali Kota Bandung Oded M Danial

Mang Oded lahir di Tasikmalaya pada 15 Oktober 1962.

Ia menempuh pendidikannya di SD Lengkong (1969-1975).

Setelah lulus, Oded kemudian melanjutkan sekolah di ST Negeri 1 Tasikmalaya (1975-1978) dan STM Negeri Tasikmalaya (1978-1982).

Ia kemudian kuliah di Universitas Pasundan pada 2014-2017.

Baca juga: Mengenang Seniman Musik Djaduk Ferianto...

Sebelum berkarier di dunia politik, sosok Mang Oded dulunya merupakan anak buah Presiden BJ Habibie.

“Dulu saya sekolah SD di kampung kemudian masuk ke sekolah teknik diteruskan ke STM, semua jurusan mesin. Setelah STM kemudian saya tahun 1983 saya kerja di IPTN (PTDI) selama 16 tahun bersama teman-teman menjadi anak buah Pak Habibie memproduksi pesawat,” kata Oded dikutip dari pemberitaan Kompas.com 21 September 2021.

Baca juga: Mengenang Habibie, dari Dunia Dirgantara hingga Kecamannya terhadap Musik Rap

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com