KOMPAS.com - Mantan Juru Bicara Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Wimar Witoelar meninggal dunia di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta, Rabu (19/5/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.
Kabar duka ini disampaikan Direktur Utama Biro Konsultan InterMatrix Communication (IMX), Erna Indriana, melalui pesan singkat.
IMX merupakan salah satu perusahaan yang didirikan Wimar.
"Kami memberitahukan bahwa Wimar Witoelar telah wafat pada hari ini, Rabu 19 Mei 2021 pukul 09.00 WIB di RS Pondok Indah Jakarta," ujar Erna dikutip dari Kompas.com, Rabu (19/5/2021).
Menurut Erna, jenazah almarhum akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta. Namun ia belum dapat memastikan mengenai waktu pemakaman.
Baca juga: Mengenang Ismail Marzuki, Maestro Musik Indonesia yang Meninggal di Pangkuan Sang Istri...
Berikut sekilas tentang sosok Wimar Witoelar:
Wimar merupakan bungsu dari lima putra-putri pasangan RA Witoelar Kartaadipoera dan Toti Soetiamah kelahiran Padalarang, 14 Juli 1945.
Harian Kompas, 2 Agustus 1998 memberitakan, adik mantan Sekjen Golkar dan Dubes RI untuk Rusia Rachmat Witoelar ini bukan orang yang mudah menyerah.
Hal itu tercermin seperti perjalanan hidupnya yang membuktikan bahwa ia adalah orang yang tidak pernah berhenti berpikir dan bersikap kritis.
Baca juga: Mengenang Satu Tahun Kepergian Didi Kempot dan Perjalanan Hidupnya...
Wimar memasuki Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1963 dan kuliah di jurusan elektro teknik namun tidak pernah diselesaikannya.
Meletusnya G30S PKI membuat Wimar ikut terjun dalam aktivitas politik.
Pada November 1965, Wimar menjadi salah satu Ketua Presidium Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI) Komisariat ITB mewakili Perhimpunan Mahasiswa Bandung (PMB).
Baca juga: 5 Fakta Film G30S/PKI, dari Film Wajib Era Soeharto hingga Pecahkan Rekor Penonton
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.