Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Efek Sampingnya, Ini 7 Tanda Anda Kebanyakan Teh

Kompas.com - 23/09/2021, 13:15 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Teh mengandung banyak nutrisi, mulai dari mineral alami hingga berbagai vitamin.

Karenanya, teh sering dimasukkan ke dunia pengobatan herbal. Ada teh yang digunakan untuk mengobati radang tenggorokan, mengobati stres dan gelisah, juga mengatasi gangguan tidur insomnia.

Antioksidan dan antiinflamasi pada teh juga properti super yang bisa digunakan menangkal berbagai penyakit kronis seperti diabetes, kanker, juga penyakit kardiovaskular.

Namun seperti bahan pangan lain, jika dikonsumsi berlebihan, teh juga memiliki efek samping yang justru menganggu kesehatan.

Kafein di dalam teh hampir setinggi kafein di dalam kopi. Senyawa ini lah yang bisa mengancam kesehatan jika Anda mengonsumsinya terlalu berlebihan.

Baca juga: Catat, Ini Varian Teh yang Bisa Mengusir Penyakit

Tanda kebanyakan teh

Dilansir dari Eatthis, berikut ini 7 tanda Anda kebanyakan mengonsumsi teh dan efek sampingnya:

1. Tak bisa tidur nyenyak

Menyesap teh hitam di malam hari bisa menyebabkan Anda mengalami gangguan tidur.Unsplash/David Mao Menyesap teh hitam di malam hari bisa menyebabkan Anda mengalami gangguan tidur.
Teh bisa merilekskan saraf dan bisa mendatangkan kantuk, namun jika kebanyakan, teh justru bisa membuat Anda tak bisa tidur nyenyak.

Terutama jika Anda mengonsumsi teh hitam terlalu banyak. Teh hitam memiliki kandungan kafein lebih tinggi dari pada teh biasa.

Sebuah studi menyebutkan bahwa mengonsumsi 200 mg kafein sebelum tidur bisa menimbulkan gangguan tidur. Kafein dalam jumlah cukup besar ini akan mengganggu melatonin, hormon yang mengatur kantuk.

Agar tidur Anda tak terganggu, pastikan Anda tak mengonsumsi lebih dari 3 gelas teh per hari. Jika Anda juga mengonsumsi kopi yang adalah sumber kafein, Anda harus mengonsumsi teh kurang dari 3 gelas per hari.

Baca juga: Cara Tepat Menyeduh Teh Tubruk

2. Heartburn

Heartburn yang merupakan gejala dari asam lambung juga bisa kambuh jika Anda mengonsumsi teh terlalu banyak.

Kafein dalam teh bisa mengendurkan sphincter, otot yang membatasi esofagus dan saluran cerna. Ketika sphincter kendur, maka asam lambung bisa leluasa naik ke esofagus.

3. Sering sakit perut

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

Tren
4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com