Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Pancasila, Rumusan Panjang Panitia Sembilan

Kompas.com - 31/05/2021, 13:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Tiap tanggal 1 Juni diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila atau hari lahir dasar negara Indonesia.

Lahirnya Pancasila merupakan judul pidato presiden pertama Negara Kesaturan Republik Indonesia, Soekarno, di sidang Dokuritsu Junbi Cosakai, yang dilakukan pada tanggal 1 Juni 1945.

Dokuritsu Junbi Cosakai sendiri adalah Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). 

Pancasila memiliki sejarah sangat panjang. Berawal dari gagasan, yang akhirnya dirumuskan secara rinci dalam beberapa kali sidang panjang.

Baca juga: Arti Lambang Pancasila

Berawal dari kekalahan Jepang

Melansir dari laman Badan Pembinaan Ideologi Pancasila di bpip.go.id, sejarah lahirnya Pancasila bermula dari kekalahan Jepang di Perang Pasifik. 

Perang Pasifik ini berlangsung dari tahun 1941 sampai 1945. Bisa dikatakan, Perang Pasifik adalah pertempuran laut terbesar sepanjang sejarah manusia. 

Dengan doktrin lugas "Dijajah atau menjajah", Jepang meluncurkan perang ini dengan tujuan untuk memperluas daerah jajahannya.

Tanda-tanda kekalahan Jepang sudah dimulai sejak tahun 1944, di mana waktu itu Amerika Serikat terus mendesak angkatan laut Jepang di kawasan Samudera Pasifik. 

Kondisi yang rawan dan kritis tersebut membuat Jenderal Kiniaki Kaiso memberikan janji kemerdekaan pada rakyat Indonesia, di bulan September 1944.

Baca juga: Siswa, Ini Bunyi Pancasila dan Makna 5 Lambangnya

Sejak September 1944 tersebut, Jepang memperbolehkan rakyat Indonesia mengibarkan bendera merah putih di samping bendera Jepang.

Juga memperbolehkan rakyat Indonesia menyanyikan Indonesia Raya setelah lagu kebangsaan Jepang.

Jepang melakukan ini semua sebagai bagian dari taktik perang, agar Indonesia mau mendukung pasukan militer Jepang dalam menahan serangan sekutu.

Tak hanya sampai di situ, Letjen Kumaciki Harada juga langsung bersigegas membentuk BPUPKI. 

BPUPKI beranggotakan 60 tokoh nasional dan 7 perwakilan Jepang serta diketuai oleh Dr. Radjiwan Widyodiningrat dan Raden Panji Soeroso sebagai wakilnya.

Baca juga: Membumikan dan Mengglobalkan Ideologi Pancasila 

Sidang demi sidang

BPUPKI dibentuk dengan tujuan menyelidiki dan merumuskan segala sesuatu yang berkaitan dengan konstitusi, ekonomi dan politik Bangsa Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Tren
Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Tren
Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Tren
6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak...

Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak...

Tren
Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com