Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lonjakan Kasus Covid-19 Terus Terjadi di Malaysia, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 06/10/2020, 20:02 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lonjakan kasus baru virus corona kembali terjadi di Malaysia, yaitu dengan dikonfirmasinya kasus-kasus Covid-19 di sebuah penjara di negara bagian Kedah.

Terbaru, negara ini mencatatkan 691 kasus baru virus corona pada Selasa (6/10/2020). 

Jumlah tersebut menjadi rekor kasus harian yang tinggi selama dua hari berturut-turut. Sebelumnya, pada hari Senin (5/10/2020), Malaysia melaporkan 432 kasus baru infeksi Covid-19.

Dilansir Straits Times, Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan 397 dari 691 kasus baru virus corona yang dilaporkan hari ini berasal dari Kedah.

Kemudian, 219 kasus dilaporkan dari negara bagian Sabah. Sementara, 38 kasus dilaporkan di negara bagian Selangor, dan sisanya dari sejumlah wilayah lainnya.

Selain jumlah kasus baru, pemerintah Malaysia juga melaporkan 4 kasus kematian baru yang berhubungkan dengan Covid-19.

Berdasarkan data Worldometers, Selasa (6/10/2020), jumlah kasus Covid-19 di Malaysia ada sebanyak 13.504, dengan 141 kasus kematian dan 10.427 pasien telah dinyatakan sembuh.

Baca juga: Anwar Ibrahim Lontarkan Klaim di Tengah Covid-19, Malaysia Hadapi Krisis Politik

Kasus-kasus di Kedah

Noor Hisham mengungkapkan, sejauh ini total 653 kasus virus corona dan satu kematian telah dilaporkan di klaster Kedah, yaitu yang berpusat di penjara Alor Setar. 

Oleh karena itu, sebagai upaya untuk menekan penyebaran virus corona di Kedah, pemerintah memberlakukan perintah pengendalian pergerakan tertarget di penjara Alor Setar selama 14 hari. 

Selama periode ini, seluruh narapidana maupun staf penjara akan diperiksa, yaitu terkait kemungkinan paparan Covid-19.

Selain itu, seluruh anggota keluarga dari para narapidana dilarang untuk berkunjung.

"Mengontrol penularan komunitas skala besar adalah prioritas utama kami. Kami memerlukan solidaritas dan persatuan. Bersama, kita bisa melawan musuh bersama ini," kata Abdullah.

Baca juga: Malaysia Laporkan Lonjakan Kasus Covid-19, Dipicu oleh Pemilu Sabah

Kasus yang dipicu Pemilu

Sebelum kasus-kasus di Kedah muncul, beberapa waktu lalu, pihak berwenang Malaysia telah memperingatkan gelombang baru virus corona.

Laporan itu muncul setelah pemilihan umum (Pemilu) di negara bagian terbesar kedua Malaysia, Sabah.

Pada Jumat (2/10/2020), Malaysia melaporkan 287 kasus baru, lebih tinggi dari hari sebelumnya, Kamis (1/10/2020), dengan 260 kasus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com