Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Robert Mansergh, Tokoh yang Mengultimatum Rakyat Surabaya

Kompas.com - 13/11/2023, 23:50 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Robert Mansergh adalah salah satu tokoh Sekutu yang bertugas semasa Pertempuran Surabaya pada November 1945.

Mansergh menjadi pemimpin pasukan Sekutu menggantikan AWS Mallaby yang tewas di tangan salah satu pejuang Surabaya.

Semasa bertugas, Mansergh dikenal sebagai sosok yang mengeluarkan ultimatum untuk rakyat Surabaya pada 9 November 1945.

Ultimatum yang dilontarkan Mansergh itulah yang memicu Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.

Berikut ini biografi singkat Robert Mansergh.

Baca juga: AWS Mallaby, Tokoh Penting di Balik Peristiwa 10 November

Lahir di Tanjung Harapan

Robert Mansergh lahir di Tanjung Harapan Koloni Inggris pada 12 Mei 1900.

Ia menempuh pendidikan di Rondebosch Boys' High School di Cape Town, Afrika Selatan, kemudian melanjutkan ke Akademi Militer Kerajaan Inggris di Woolwich, London.

Pada 1920, Mansergh memulai karier militernya di Royal Field Artillery.

Sepuluh tahun kemudian, ia ditugaskan ke Irak dan mendapatkan Anugerah Military Cross.

Selama Perang Dunia II (1939-1945), Mansergh bergabung dalam Artileri Kerajaan Inggris yang ditugaskan di Eritrea, Abyssinia, Libya, Timur Tengah, Persia, Irak, Arakan, Assam, dan Myanmar.

Pada 1944, Mansergh dipercaya memimpin Divisi ke-11 Afrika Timur dan Divisi Infanteri India ke-5 dengan pangkat Mayor Jenderal.

Baca juga: Tokoh Sekutu dalam Pertempuran Surabaya

Peran Robert Mansergh dalam Pertempuran Surabaya

Pada pertengahan Agustus 1945, Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu, yang membuka kesempatan bagi Indonesia untuk memproklamasikan kemerdekaannya.

Segera setelah itu, datang pasukan Sekutu yang diwakili Inggris, ke Indonesia.

Adapun tugas pasukan Sekutu adalah melucuti tentara Jepang dan membebaskan orang-orang Eropa yang menjadi tawanan perang Jepang.

Pada 18 September 1945, datang rombongan pertama pasukan Sekutu di Surabaya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com