Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penemuan-Penemuan yang Tercipta dari Ketidaksengajaan

Kompas.com - 28/10/2023, 13:00 WIB
Rebeca Bernike Etania,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejarah ilmu pengetahuan dan teknologi penuh dengan cerita menarik mengenai penemuan yang revolusioner.

Namun, bagaimana jika penemuan tersebut bukan hasil dari perencanaan, melainkan muncul secara kebetulan?

Berikut ini penemuan-penemuan luar biasa yang tercipta dari ketidaksengajaan:

Baca juga: Manfaat Korek Api Kayu untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya

Korek api

Menurut Charles Darwin, api adalah pencapaian terbesar manusia setelah bahasa.

Sejak belajar membuat api, manusia selalu berusaha mencari cara untuk meningkatkan proses pembuatan api.

Sebelum penemuan korek, api umumnya dibuat dengan batu flint dan besi atau bor tangan.

Kemudian pada 1828, ditemukan korek api tradisional yang masih mengandalkan bahan kimia dan berisi vial kaca berisi asam sulfat dibungkus dalam kertas, seperti korek prometheus.

Korek api ini dinyalakan dengan cara menghancurkan vial kaca.

Darwin adalah penggemar korek api ini. Ia suka menghibur orang lain dengan mengigit korek api untuk menyalakannya.

Namun, dari segi keamanan korek ini tidak cukup aman karena mengandung asam sulfat yang sangat korosif dan berbahaya bagi kesehatan.

Pada saat yang sama, seorang apoteker Inggris bernama John Walker sedang bereksperimen dengan bahan kimia.

Saat ia mencoba membersihkan ujung stik tersebut dengan menggaruknya di sepanjang tepi perapian laboratorium, terjadi sesuatu yang mengejutkan.

Stik tersebut tiba-tiba terbakar dan menyalah api.

Walker menyadari bahwa reaksi gesekan stik dengan permukaan kasar kertas pasir di sekitarnya telah memicu percikan api.

Inilah saat penemuan korek api modern pertama kali terjadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com