Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Mobil, Berawal dari Kereta Kuda

Kompas.com - 02/08/2023, 10:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mobil adalah kendaraan beroda empat yang menggunakan bahan bakar untuk menghidupkan mesinnya.

Nama mobil berasal dari kependekan kata otomobil berasal dari bahasa Yunani Kuno, autos, yang berarti sendiri, dan Latin, movere, yang artinya bergerak.

Apabila menilik dari sejarahnya, pemilik mobil pertama di Indonesia adalah Pakubuwono X atau Raja Kasunanan Surakarta.

Pakubuwono X membeli mobil bermerek Benz yang resmi menjadi miliknya pada 1894.

Lantas, bagaimana sejarah mobil?

Baca juga: Sejarah Mobil Derek

Mobil bertenaga uap

Mobil pertama yang ada di dunia adalah mobil bertenaga uap.

Mobil bertenaga uap ini ditemukan kali pertama oleh seorang kebangsaan Perancis yang bernama Nicolas-Joseph Cugnot.

Disebutkan bahwa Cugnot menemukan mobil tenaga uap pada 1769.

Adapun sejarah awal Cugnot menemukan mobil tersebut bermula dari keberadaan kendaraan bernama a fardier.

A fardier adalah kereta kuda beroda dua yang dibuat secara masif untuk mengangkut peralatan sangat berat, seperti tong meriam.

Sementara itu, kendaran a fardier sudah memiliki berat sekitar 2,5 ton tara dan memiliki dua roda di belakang dan satu di depan tempat kuda berada.

Roda bagian depan sebagai pendukung ketel uap dan mesin penggerak.

Kemudian pada 1770, Cugnot kembali melanjutkan usahanya dalam mengembangkan a fardier agar dapat mengangkut beban mencapai berat empat ton dan menempuh jarak sejauh 7,8 kilometer dalam satu jam.

Namun sayangnya, segala usaha Cugnot untuk mengembangkan kendaraan itu tidak membuahkan hasil yang baik, sehingga ia terpaksa harus meninggalkan garapannya.

Bahkan, tercatat mobil tenaga uap yang dibuat Cugnot kerap menabrak tembok.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com