Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Kerajaan Indonesia yang Masih Berdiri

Kompas.com - 24/06/2023, 07:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jauh sebelum menjadi negara republik, ada banyak kerajaan yang berjaya di Indonesia.

Mulai dari kerajaan bercorak Buddha, Hindu, hingga Islam, seperti Kerajaan Tarumanegara, Kerajaan Sriwijaya, dan Kerajaan Majapahit.

Meskipun sudah banyak dari kerajaan tersebut yang runtuh, ternyata ada kerajaan lain yang diketahui masih berdiri kokoh sampai saat ini.

Baca juga: Faktor Kerajaan Sriwijaya Berpotensi dalam Bidang Perdagangan

Meskipun kerajaan yang berdiri saat ini tidak berdaulat seperti zaman dulu, fisiknya masih ada dan diketahui tetap dipimpin oleh seorang raja.

10 kerajaan Indonesia yang masih berdiri adalah:

  1. Kesultanan Yogyakarta
  2. Kesultanan Surakarta
  3. Kesultanan Kanoman
  4. Kesultanan Ternate
  5. Kesultanan Cirebon
  6. Istana Maimun Medan
  7. Istana Sekala Brak Lampung
  8. Istana Alwatzikhoebillah Sambas
  9. Keraton Sumenep
  10. Kedaton Tidore

 

Kesultanan Yogyakarta

Kesultanan Yogyakarta atau Keraton Yogyakarta adalah istana Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat yang masih aktif sampai saat ini.

Keraton Yogyakarta didirikan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I pada 1755 silam, setelah Kerajaan Mataram Islam terpecah menjadi dua.

Adapun fungsi Kesultanan Yogyakarta adalah sebagai tempat tinggal para raja.

Selain itu, kompleks keraton ini juga dijadikan sebagai objek wisata bersejarah.

Keraton Yogyakarta berlokasi di Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta.

Saat ini, Keraton Yogyakarta ditinggali oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X, yang juga merupakan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). 

Terhitung sejak 1989 hingga tahun 2023, Sri Sultan Hamengkubuwono X genap memimpin selama 34 tahun.

Baca juga: Daftar Sunan Keraton Surakarta

Kesultanan Surakarta

Keraton Surakarta didirikan pada 1744, yang merupakan kelanjutan dari Kerajaan Mataram Islam.

Keraton Surakarta dibangun oleh Susuhan Pakubuwono II sebagai pengganti Keraton Kartasura yang hancur akibat Geger Pecinan pada 1743.

Sampai hari ini, Keraton Surakarta masih aktif berfungsi sebagai tempat tinggal para sunan dan rumah tangga kerajaan yang masih menjalankan tradisi kesunanan.

Selain itu, kawasan Cagar Budaya Keraton Kasunana Surakarta Hadiningrat juga terbuka untuk umum.

Namun, ada beberapa area yang tidak boleh dikunjungi. Contohnya kediaman Raja Pakubuwono.

Para pengunjung yang datang hanya diperbolehkan melihat museum yang ada di dalam keraton.

Baca juga: Keraton Kanoman Cirebon: Sejarah, Letak, dan Fungsinya

Kesultanan Kanoman

Kesultanan Kanoman merupakan pecahan dari Kesultanan Cirebon pada 1678.

Kesultanan Kanoman dibangun oleh Pangeran Muhamad Badrudin Kertawijaya atau Sultan Anom I pada 1678, yang masih berdiri sampai hari ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com