Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Negara Komunis Terakhir di Dunia

Kompas.com - 18/10/2021, 14:00 WIB
Widya Lestari Ningsih,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

Sumber IMF,Thoughtco

KOMPAS.com - Komunisme pada dasarnya adalah sebuah ideologi yang dapat dikenali secara mudah dengan melihat pada sistem politik dan ekonomi suatu negara.

Di bidang politik, partai komunis memiliki kekuasaan mutlak atas pemerintahan dan pemilu adalah urusan satu partai.

Sementara di bidang ekonomi, partai mengontrol sistem ekonomi negara dan kepemilikan pribadi adalah hal yang dilarang.

Dalam perkembangannya, hal yang berkaitan dengan kepemilikan pribadi telah mengalami pergeseran di banyak negara, seperti contohnya di China.

Selama Uni Soviet berdiri (1922-1991), negara-negara komunis dapat ditemukan di Eropa Timur, Asia, dan Afrika.

Namun saat ini, hanya tersisa lima negara komunis di dunia.

China

China resmi menjadi negara komunis setelah peristiwa Revolusi Komunis China pada 1946, yang dipimpin oleh Mao Zedong dari Partai Komunis China (PKC).

Saat ini, Republik Rakyat China telah menjelma menjadi negara komunis terbesar di dunia.

Negara ini memang memiliki partai selain PKC, dan pemilihan umum tetap diadakan di seluruh negerinya.

Namun, PKC memiliki kendali atas semua kegiatan politik dan partai oposisi yang ada hanya sedikit.

Dalam perkembangannya, China telah membuka investasi bagi pemodal asing, yang terbukti dapat melambungkan perekonomian negaranya.

Pada 2004, prinsip komunisme di China kembali terkikis saat konstitusi negaranya diubah untuk mengakui kepemilikan pribadi.

Baca juga: Revolusi Komunis China: Latar Belakang, Kronologi, dan Dampak

Kuba

Pada 1965, Kuba menjadi negara komunis sepenuhnya dan menjalin hubungan dekat dengan Uni Soviet.

Hal itu membuat Amerika Serikat memberlakukan larangan terhadap semua bentuk perdagangan dengan negara ini.

Akibatnya, ketika Uni Soviet runtuh pada 1991, Kuba terpaksa mencari bantuan ke pihak lain. Hal yang sama pun dilakukan oleh China, Bolivia, dan Venezuela.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com