Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Monomer Amilum atau Pati

Kompas.com - 20/02/2024, 20:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comIkatan antarmonomer dalam amilum adalah …

  1. Peptida
  2. Fosfodiester
  3. Glikosida
  4. Amida
  5. Ester

Jawabannya adalah c. glikosida. Untuk lebih memahami tentang polimer amilum, simaklah penjelasan berikut ini!

Baca juga: Polimer Alam: Pengertian dan Contohnya

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, amilum atau pati adalah senyawa kimia organik berwarna putih, granular, tidak larut dalam air dingin, dan diproduksi oleh semua tanaman hijau.

Pati adalah polisakarida, salah satu polimer alami yang tergabung dalam kelompok karbohidrat.

Karena termasuk ke dalam polimer, artinya amilum terbentuk dari monomer.

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, amilum atau pati terbuat dari monomer glukosa yang berbentuk rantai lurus dan bercabang.

Baca juga: Monomer: Komponen Penyusun Polimer

Monomer glukosa yang berbentuk rantai lurus disebut sebagai amilosa. Sedangkan, monomer glukosa yang berbentuk cabang disebut sebagai amilopektin.

Meskipun memiliki bentuk yang berbeda, kedua monomer amilum tersebut memiliki dihubungakan melalui satu jenis ikatan.

Dilansir dari Khan Academy, monomer amilum dihubungkan oleh ikatan 1-4 glikosidik, yaitu hubungan di mana atom karbon satu dan empat dari dua monomer yang membentuk ikatan glikosidik atau glikosida.

Ikatan glikosidik ini mudah dibuat daripada ikata glikogen.

Baca juga: Glikogen, Energi yang Disimpan dalam Tubuh

Amilosa hanya memiliki ikatan 1-4 glikosidik. Sedangkan, amilopektin memliki tabahan ikatan 1-6 glikosidik untuk menghasilkan percabangan.

Biasanya, ikatan 1-6 glikosidik ada amilopektik ditemukan pada setiap sepuluh gula untuk membentuk percabangan.

Karena ikatan tersebut, rantai amilosa dan amilopektin biasanya membentuk struktur melingkar atau heliks. Adapun, struktur heliks dianggap cocok untuk penyimpanan energi.

Sehingga, amilum atau pati pati menyimpan banyak energi dan digunakan sebagai makanan pokok manusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com