Polimer Alam: Pengertian dan Contohnya

KOMPAS.com – Ada berbagai molekul di dunia, salah satunya adalah polimer alam. Apa yang dimaksud dengan polimer alam dan apa saja yang termasuk polimer alam? Berikut adalah jawabannya!

Pengertian polimer alam

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, polimer alam adalah zat alami yang terdiri dari molekul yang sangat besar (makromolekul) yang terbentuk dari kelipatan unit kimia sederhana (monomer).

Monomer tersusun secara berulang membentuk rantai panjang dengan percabangan dan ikatan silang dan menjadi polimer. Polimer memiliki berat molekul yang lebih besar dari beberapa ribu.

Baca juga: Monomer: Komponen Penyusun Polimer

Polimer alam ditemukan di alam dan organisme hidup, baik tumbuhan ataupun hewan dalam bentuk organik maupun anorganik.

Polimer alami organik berperan penting dalam proses fisiologis tubuh makhluk hidup.

Contoh polimer alam

Ada berbagai jenis polimer alam yang ditemukan secara alami tanpa dibuat leh manusia. contoh polimer alam adalah:

• Pati
• Wol
• Pati
• Gula
• Sutra
• Kitin
• Karet
• Intan

Baca juga: Perbedaan Antara Intan dan Grafit

• Grafit
• Serat
• Kapas
• Lignin
• Enzim
• Pektin
• Glukosa
• Keratin
• Kasein
• Peptida
• Kolagen
• Selulosa
• Asam nukleat
• Berbagai jenis protein
• Berbagai jenis karbohidrat
• Materi genetik (RNA dan DNA)

Baca juga: Perbedaan antara Polimer Adisi dan Polimer Kondensasi

Beberapa polimer alam terbuat dari cara kondensasi. Ada beberapa polimer alam yang merupakan polimer kondensasi.

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, contoh polimer alam sekaligus polimer kondensasi adalah selulosa, rantai peptida, protein, poli (asam beta-hidroksibutirat), dan polyester yang disintesis dalam jumlah besar oleh bakteri tanah dan air tertentu.