Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contoh Tumbuhan yang Digunakan sebagai Pewarna Makanan

Kompas.com - 25/08/2023, 18:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comPewarna makanan adalah zat aditif yang dimasukkan ke dalam makanan guna memberikan warna yang menarik pada makanan tersebut. Pewarna makanan tidak selalu berupa zat kimia sintetis, namun juga dapat berasal dari tumbuhan.

Tumbuhan memiliki pigmen berwarna yang membuatnya dapat dijadikan sebagai pewarna makanan.

Contohnya adalah pigmen klorofil yang memberikan warna hijau, pigmen karoten yang memberikan warna kuning dan oranye, juga pigmen likopen yang memberikan warna merah.

Tumbuhan apa saja yang digunakan sebagai pewarna alami untuk makanan? Berikut adalah contoh tumbuhan yang dapat digunakan sebagai pewarna makanan!

Baca juga: Mengenal Zat Aditif Alami Pada Makanan

Tumbuhan yang menghasilkan warna kuning:

  • Kunyit
  • Saffron
  • Nanas
  • Kulit jeruk
  • Bunga marigold
  • Labu kuning

Tumbuhan yang menghasilkan warna merah adalah:

  • Tomat
  • Paprika
  • Buah bit
  • Kranberi
  • Buah naga
  • Kayu secang
  • Bayam merah
  • Kembang sepatu
  • Bunga hibiscus
  • Bunga rosella

Baca juga: Soal dan Jawaban Bagian Tubuh Tumbuhan

Tumbuhan yang menghasilkan warna merah muda:

  • Mawar
  • Ceri

Tumbuhan yang menghasilkan warna ungu adalah:

  • Ubi ungu
  • Kubis merah
  • Kulit manggis
  • Bunga eceng gondok

Tumbuhan yang menghasilkan warna biru adalah:

  • Bluberi
  • Spirulina biru
  • Bunga telang

Baca juga: Manfaat Tumbuhan bagi Manusia dan Lingkungan

Tumbuhan yang menghasilkan warna coklat:

  • Kopi
  • Kenari
  • Daun teh
  • Kulit kayu

Tumbuhan yang menghasilkan warna hijau:

  • Bayam
  • Kiwi
  • Parsley
  • Teh hijau
  • Daun suji
  • Daun sawi
  • Daun pandan
  • Cabai hijau
  • Daun papaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com