Apa Itu Galaksi Andromeda yang Disebut Tetangga Bima Sakti?

KOMPAS.com - Galaksi Andromeda adalah tetangga terdekat Galaksi Bima Sakti, di mana Bumi yang kita tinggali berada.

Menariknya, Galaksi Andromeda merupakan satu dari sekian banyak galaksi yang dapat dilihat dengan mata tanpa alat bantu, yang tampak kabur seperti susu.

Lantas, apa itu Galaksi Andromeda dan di mana lokasinya?

Seperti dikutip dari Britannica, Senin (14/8/2032) letak Galaksi Andromeda sekitar 2,5 juta tahun cahaya dari Bumi, dengan diameter sekitar 200.000 tahun cahaya.

Sebagai tetangga Bima Sakti, Galaksi Andromeda memiliki berbagai karakteristis yang sama dengan galaksi kita.

Baca juga: Terkuak, Misteri Bentuk Gugusan Bintang Aneh di Pusat Galaksi Andromeda

Sejarah penemuan Galaksi Andromeda

Fakta menariknya, Galaksi Andromeda telah disebutkan sejak tahun 965 Masehi dalam berbagai kitab, seperti Kitab Bintang-bintang Tetap (Book of the Fixed Stars) oleh astronom Islam, Al Sufi.

Selanjutnya, galaksi ini ditemukan kembali pada tahun 1612, tidak lama setelah penemuan teleskop, oleh seorang astronom Jerman bernama Simon Marius.

Marius menyatakan bahwa galaksi ini mirip dengan cahaya lilin yang dilihat melalui sebuah teropong.

Selama berabad-abad, para astronom menganggap Galaksi Andromeda sebagai bagian dari Galaksi Bima Sakti.

Baca juga: Kanibalisme Galaksi Andromeda Terkuak, Target Berikutnya Bima Sakti

Galaksi ini dianggap sebagai nebula spiral yang mirip dengan sekumpulan gas bercahaya lainnya dalam sistem galaksi setempat. Oleh karenanya, galaksi ini juga disebut Nebula Andromeda.

Namun, tahun 1920-an, astronom Amerika Serikat, Edwin Powell Hubble akhirnya memastikan bahwa Andromeda sebenarnya adalah galaksi yang terpisah dan berbeda yang ada di luar Bima Sakti.

Menurut ahli, Galaksi Andromeda memiliki masa lalu yang melibatkan tabrakan dan akresi dengan galaksi-galaksi lainnya.

Pendamping terdekatnya yang unik, M32, menunjukkan struktur yang mengindikasikan bahwa Andromeda dulunya merupakan galaksi normal yang lebih masif.

Kemungkinan, di masa lalu, Galaksi Andromeda telah kehilangan sebagian besar bagian terluarnya dan seluruh gugus globular yang ada di dalamnya, yang disebabkan oleh tabrakan dengan M31 di masa lalu.

Baca juga: Kabar Baik, Galaksi Kita Tidak Akan Ditelan oleh Andromeda