Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti Apa Bintik Matahari yang Ditangkap Teleskop Inouye Solar?

Kompas.com - 20/05/2023, 19:00 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber PHYSORG

KOMPAS.com - Bintik Matahari tertangkap Teleskop Inouye Solar dengan sangat jelas. Gambar-gambar baru dari bintik Matahari ini diambil dengan detail yang belum pernah ada sebelumnya.

Dilansir dari Phys, Sabtu (20/5/2023), Teleskop Surya Daniel K. Inouye ini milik National Science Foundation (NSF).

Teleskop Surya Daniel K. Inouye adalah teleskop surya berbasis darat yang diklaim paling kuat di dunia. Sebab, teleskop ini mampu mengambil gambar bintik Matahari dan daerah tenang dari bintang utama tata surya.

Teleskop tersebut dilengkapi dengan Visible-Broadband Imager (VBI), yang merupakan salah satu instrumen teleskop generasi pertama.

Kemampuan unik Teleskop Inouye Solar dalam menangkap data dengan sangat detail ini membantu para ilmuwan matahari agar lebih dapat memahami medan magnet Matahari dan pemicu di balik terbentuknya badai Matahari.

Baca juga: Seperti Apa Bangkai Kapal Titanic yang Tenggelam di Laut Atlantik?

Bintik di permukaan Matahari

Bintik Matahari dalam foto matahari yang diambil teleskop ini merupakan daerah gelap dan dingin di 'permukaan' Matahari, yang dikenal sebagai fotosfer.

Fotosfer adalah tempat medan magnet Matahari yang sangat kuat bertahan.

Selain itu, bintik Matahari yang komplek, atau kelompok bintik Matahari dapat menjadi sumber fenomena eksplosif seperti suar dan lontaran massa koronal yang menghasilkan badai Matahari.

Badai Matahari adalah fenomena energetik dan erupsi ini dapat mempengaruhi lapisan atmosfer terluar dari Matahari, yakni heliosfer.

Potensi dari dampak badai Matahari juga dapat mempengaruhi Bumi, serta infrastruktur penting, seperti satelit dan perangkat komunikasi.

Sementara itu, analisis bintik Matahari di daerah tenang pada gambar, menunjukkan bahwa sel-sel konveksi di fotosfer yang menampilkan pola terang dari plasma panas yang mengalir ke atas, yang dikelilingi oleh jalur yang lebih gelap dari plasma matahari yang lebih dingin dan mengalir ke bawah.

Baca juga: Seperti Apa Penampakan Satelit Terkecil Planet Mars?

 

Pada lapisan atmosfer di atas fotosfer, yang disebut kromosfer, kita melihat fibril memanjang gelap yang berasal dari lokasi akumulasi medan magnet berskala kecil.

Teleskop Surya Daniel K. Inouye yang belum lama ini diresmikan berada dalam Operations Commissioning Phase (OCP).

Gambar bintik Matahari yang baru dirilis merupakan sebagian kecil dari data yang diperoleh dari Siklus pertama.

Pusat Data Inouye Solar Telescope terus melakukan kalibrasi dan mengirimkan data kepada para ilmuwan dan publik.

Para ahli mengatakan, saat Teleskop Surya Inouye terus menjelajahi matahari, mereka mengharapkan hasil yang lebih baru dan menarik dari komunitas ilmiah. Termasuk pemandangan spektakuler benda langit paling berpengaruh di tata surya kita.

Baca juga: Seperti Apa Bentuk Cincin Uranus yang Diabadikan Teleskop James Webb?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com