Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Dinasti Paling Lama yang Memerintah Mesir Kuno?

Kompas.com - 18/04/2023, 12:30 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mesir kuno diperintah selama ribuan tahun oleh beberapa firaun. Selama masa itu, sejarawan telah memecahnya menjadi dalam beberapa dinasti pula, di mana para penguasa terkait satu sama lain atau memperoleh kekuasaan dari pendahulunya.

Akan tetapi, dinasti mana yang bertahan paling lama?

Sejarah Mesir kuno mencatat, seperti dikutip dari Live Science, Senin (17/4/2023) dinasti ke-18 Mesir yang berlangsung sekitar 250 tahun merupakan dinasti Mesir kuno yang paling lama.

Para ilmuwan memperkirakan lama dinasti ke-18 itu dengan menganalisis catatan tertulis dan penanggalan radiokarbon.

Dinasti ke-18 dimulai sekitar tahun 1550 SM, ketika firaun Ahmose mengusir Hyksos, kelompok yang berasal dari Asia yang telah menguasai sebagian Mesir kuno selama lebih dari satu abad.

Baca juga: Apakah Piramida Mesir Selalu Berisi Harta Berharga?

Para penguasa yang mengikuti Ahmose, lantas memperluas wilayah yang dikuasai Mesir. Wilayah kekuasaan dinasti Mesir kuno terlama ini pun membentang dari Sudan modern hingga sekarang yang disebut Suriah.

Di antara penguasa dinasti ke-18 adalah Tutankhamun atau Raja Tut, firaun yang makamnya ditemukan oleh tim arkeologi pada tahun 1922.

Sejarawan sering membagi sejarah Mesir menjadi 30 dinasti.

Namun pada kenyataannya, dinasti Mesir menurut Michael Dee, profesor kronologi isotop di Universitas Groningen Belanda hanya merupakan konstruksi.

Pasalnya, banyak firaun Mesir kuno dalam sebuah dinasti, tidak semuanya memiliki hubungan keluarga langsung.

Baca juga: Mengapa Orang Mesir Kuno Terobsesi dengan Kucing?

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com